Site icon KaltengPos

Dosen UPR Beri Pelatihan Pengolahan Ikan di SMKN 5 Palangka Raya

PENGABDIAN -Dosen dan mahasiswa Universitas Palangka Raya bersama dengan guru dan siswa SMKN 5 Palangka Raya selesai kegiatan pelatihan pengolahan ikan dalam rangka pengabdian masyarakat dosen UPR.

PALANGKA RAYA – Tim dosen dan mahasiswa Universitas Palangka Raya (UPR) mengadakan pelatihan pengolahan produk unggulan berbahan dasar ikan kepada siswa/i SMKN 5 Palangka Raya pada 20 September 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pengabdian kepada Masyarakat yang didukung oleh Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat, serta Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk tahun pendanaan 2024.

Program ini dimulai sejak Juni 2024 dengan tujuan mengatasi masalah kurang optimalnya pengembangan produk unggulan sekolah serta minimnya fasilitas praktik pengolahan ikan. Berbagai materi diberikan, seperti Perencanaan dan Analisis Kelayakan Usaha oleh Ani Mahrita, S.E., M.Sc., Mutu dan Jaminan Mutu Pangan oleh Rasidah, M.Pd., M.Sc., serta Pengolahan Produk Ikan oleh Yuliana, S.Si., M.Biotek.

Selama pelatihan, siswa belajar membuat produk dari ikan patin dan peda, seperti patin crispy dan bakso ikan, serta melakukan pengemasan produk dengan bimbingan mahasiswa UPR, yaitu Yusi Christiani, Leony Wulandari, Vionae Igeshy Daniella, dan Azmi Malya Zaky.

Selain itu, tim pengabdian yang diketuai oleh Rasidah, M.Pd., M.Sc., juga menghibahkan sejumlah peralatan pengolahan ikan kepada SMKN 5, seperti mesin giling daging, dehidrator, sterilisator, freezer, mesin pengemas vakum, dan mesin penyegel plastik.

“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya meningkatkan semangat siswa dalam mengolah produk dan melakukan pengemasan, tetapi juga mengembangkan kemampuan mereka dalam berwirausaha,” ungkap Rasidah, ketua tim pengabdian.

Kepala SMKN 5, Noormalina Martina, S.T., menyatakan, “Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap anak-anak dapat lebih termotivasi untuk mengolah produk secara profesional serta meningkatkan keterampilan wirausaha mereka.”(hen/sos/b5)

Exit mobile version