Site icon KaltengPos

Bijak Berekspresi di Era Digital

Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang (tengah) saat malam hiburan rakyat bersama Sekda Kabupaten Pulang Pisau Tony Harisinta, Wakil Ketua II DPRD Pulang Pisau Sentot Siswanto dan Kajari Pulang Pisau Dr Priyambudi.

PULANG PISAU-Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Pimpinan Cabang NU Kabupaten Pulang Pisau menyelenggarakan Training of Trainer (TOT) Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) PBNU. Kegiatan yang dilaksanakan, Selasa (29/8 digelar di Aula Mess Pemda Pulang Pisau.

TOT Lakpesdam PBNU tersebut bekerja sama dengan Kementerian Kominfo Republik Indonesia yang mengambil tema bijak berekspresi di era digital. Dalam kegiatan tersebut turut hadir Sekretaris Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Kabupaten Pulang Pisau Nasrun Rambe, Kepala Dinas Kominfostandi Pulang Pisau Moh Insyafi, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan Kabupaten Pulang Pisau drg Sopiah dan para peserta lainnya.

TOT Lakpesdam PBNU bijak berekspresi di era digital tersebut menghadirkan tiga narasumber. Mereka memberikan materi terkait dengan etika bermedia sosial, hoaks dan media sosial undang-undang informasi dan transaksi elektronik (ITE), membangun kesadaran literasi digital.

“Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada PBNU melalui Lakpesdam yang telah melaksanakan TOT dalam rangka sosialisasi bijaknya bemedsos. Kegiatan ini bisa menjadi pelajaran bagi adik-adik milenial,” kata Insyafi.

Dia berharap, dengan bijak bermedos akan memberi manfaat bagi para peserta. Karena, lanjut dia, harus disadari era digitalisasi dan era industri 4.0 apa yg dikerjakan bisa bermanfaat bagi pengguna media sosial apabila menggunakan medsos dengan baik.

“Saya berharap, ke depan PBNU bisa melaksanakan kegiatan semacam ini di kecamatan lain, sehingga memberikan yang lebih luas di seluruh kecamatan,” tegas Insyafi.

Dia mengungkapkan, TOT yang digelar ini merupakan kegiatan perdana yang diikuti puluhan peserta dari perwakilan organisasi. Baik organisasi kepemudaan, agama, profesi dan lain sebagainya. “Kami berharap, dengan kegiatan TOT dapat memberikan dampak positif bagi peserta dan untuk lingkungan sekitar,” harapnya. (art)

 

Exit mobile version