PALANGKA RAYA-Kabar mengejutkan datang dari persepakbolaan Kalimantan Tengah (Kalteng). Jafri Sastra ternyata sudah tidak lagi menjadi Pelatih Kepala Kalteng Putra saat pertandingan melawan Persipal Palu di Stadion Gawalise, Palu, Kamis (12/10) lalu.
Jafri Sastra mengaku hanya mendampingi tim Kalteng Putra selama 4 pertandingan terakhir yakni 1 menang 2 imbang dan 1 kalah. Sedangkan pada saat laga tandang melawan Persipal Palu, dirinya tak mendampingi tim laskar Isen Mulang lagi.
“Saya ikut ke Palu, tapi pas di Palu saya sudah diresignkan. Jadi enggak ada lagi di tim, jadi penonton,” ujarnya melalui sambungan telepon kepada prokalteng.co (Grup Kalteng Pos), Sabtu (14/10).
Dia menceritakan, manajemen Kalteng Putra memerintahkan dirinya untuk resign dari pelatih kepala Kalteng Putra sejak Rabu (11/10) malam, sehari sebelum laga tandang melawan Persipal.
“Mereka masih kecewa kan dengan hasil yang kurang memuaskan. Sebagai pelatih juga saya minta maaf dalam hal ini tidak bisa memenuhi ekspetasi manajemen dan masyarakat,”bebernya.
Saat ini, ia berencana untuk pulang kembali ke tempat kelahirannya di Padang pada Minggu (15/10) besok. Bahkan dirinya sudah mempersiapkan barang-barang miliknya.
“Yang resign itu cuma dua, head coach satu dan asisten coach, Syahreva (Yulian Syahreva, red),” ujarnya.
Diketahui sebelumnya, desakan permintaan mengganti Pelatih Kepala Kalteng Putra, Jafri Sastra telah disuarakan oleh suporter Kalteng Putra sejak laga kandang melawan Persewar Waropen, Sabtu (23/9). Kekecewaan itu muncul setelah raihan hasil imbang Kalteng Putra melawan Persewar Waropen.
Saat disinggung terkait pengganti dirinya, dia menyebut untuk sementara Coach Eko Tamamie yang menggantikan posisinya.
“Kalau dari lisensi yang ada, tentu Coach Eko. Dia (Pelatih Kepala) harus A (lisensinya), Coach Eko yang A, asisten-asisten pada B,” katanya.(hfz/kpg/hnd)