JAKARTA-Meski masih berada di tengah pandemi, Bank Kalteng tetap mempertahankan kinerja positifnya. Apresiasi tinggi didapat oleh Bank Kalteng pada ajang 26th Infobank Awards yang diselenggarakan oleh Infobank. Penghargaan ini bertujuan untuk mengapresiasi performa perbankan dalam mempertahankan eksistensi dan kinerja gemilang di tengah masa sulit.
Penghargaan tersebut diserahkan secara simbolis pada ajang 26th Infobank Awards di Jakarta, Selasa (7/9). Acara ini dikemas secara hybrid dari Studio 1 Infobank TV, Zoom Live Video, serta YouTube Channel Infobank TV, bersama dengan seminar bertajuk “Leading In Unprecedented Time; Tantangan Setelah Relaksasi Restrukturisasi Kredit Berakhir”.
Pada ajang ini, Bank Kalteng berhasil menyabet empat penghargaan sekaligus, yaitu The Best Bank in Credit Assets Quality, The Strongest Performance Bank, predikat “Excellent” untuk performa cemerlang Bank Kalteng sepanjang tahun 2020, The Best CEO Series 2021 atas kinerja Yayah Diasmono yang sukses membawa Bank Kalteng sebagai BPD dengan kinerja gemilang, terlihat dari kepiawaian meningkatkan laba bersih meski masih di tengah masa pandemi yang saat ini memberikan dampak krisis bagi industri perbankan.
“Memang tidak mudah me-manage bank dalam situasi pandemi yang hampir berjalan dua tahun ini, situasi yang penuh risiko, kondisi yang dijungkirbalikkan, diperlukan ketangguhan untuk tetap tenang, berjalan, dan terarah. Pandemi ini menuntut untuk selalu berinovasi, karena tantangan-tantangan baru berdatangan, tapi tentu inovasi saja tidaklah cukup, harus berkolaborasi untuk tetap berdiri tegak” ujar Direktur Utama Bank Kalteng Yayah Diasmono saat memberikan testimoni melalui Zoom Meeting.
Yayah Diasmono juga turut mengucapkan terima kasih kepada pemegang saham pengendali (PSP) dan pemegang saham yang lain serta masyarakat Kalteng atas kepercayaan yang telah diberikan kepada Bank Kalteng.
Dalam kesempatan tersebut, Dirut Bank Kalteng Yayah Diasmono menambahkan, prestasi dan kinerja yang gemilang diraih oleh Bank Kalteng ini setelah menjalankan arahan Gubernur H Sugianto Sabran.
“Prestasi gemilang ini didapatkan setelah menjalankan arahan Bapak Gubernur, dengan unggulan program UMKM BERKAH, ide Bapak Gubernur yang dijalankan ini menjadi primadona,” tambah Yayah.
Ide gubernur ini juga diapresiasi oleh Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Republik Indonesia (RI) Teten Masduki. Pandemi Covid-19 ini membuat UMKM sangat terdampak.
“Paling tidak kita bisa mengurangi pengangguran, pemerintah pusat fokus mencari solusi untuk para pelaku usaha,” ungkap Teten Masduki.
Teten Masduki juga menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran yang sudah mengambil kebijakan dengan memberikan bantuan kepada para pelaku usaha. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng bersinergi dengan PT. Bank Kalteng melaksanakan program UMKM BERKAH dalam rangka membantu pelaku UMKM agar tidak terjerat pinjaman dengan bunga tinggi dari rentenir. Dalam tahap awal program UMKM BERKAH akan disalurkan bantuan langsung kepada 2.171 pelaku UMKM dan kredit melawan rentenir UMKM BERKAH kepada 294 debitur UMKM.
CSR Bank Kalteng dalam rangka mendukung program UMKM BERKAH sebesar Rp10.000.000.000,-. masing-masing pelaku UMKM dan debitur UMKM menerima bantuan langsung sebesar Rp500.000. (*/ce/ala)