Terkait Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting dan Adipura
KUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat memimpin rapat secara virtual dalam rangka Penilaian kinerja Kabupaten/kota dalam konvergensi percepatan penurunan stunting. Rapat tersebut juga membahas terkait dengan ditiadakanya Penghargaan Adipura Tahun 2020 diakibatkan masih adanya pendemi Covid-19.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Septedy didampingi Kepala Bappeda Ahmad M Saribi, Kepala Dinas Kesehatan Apendi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (Kadis LH) Kusmiatie, seluruh Kepala OPD terkait serta Camat se Kabupaten Kapuas, bertempat di Aula Kantor Bappeda Kabupaten Kapuas, Senin (17/5).
“Pemda Kapuas bekerja bersama-sama untuk dapat terus menurunkan angka stunting sampai pada angka 6 persen,” kata bupati.
“Untuk seluruh seluruh instansi terkait maupun camat untuk saling berkoordinasi bertanggung jawab dalam indikator-indikator penurunan stunting. Agar terus melakukan kegiatan di lapangan demi turunnya angka stunting di Kabupaten Kapuas,” lanjutnya.
Hal senada juga disampaikan Sekda Kapuas Septedy yang mengharapkan melalui melalui rapat stunting ini kerja sama dari seluruh pihak, sehingga dapat tercapai angka stunting yang turun.
Di kesempatan yang sama, Kadis LH Kusmiatie juga turut menyampaikan, akibat dari masih adanya pandemi Covid-19 maka penghargaan Adipura pada Tahun 2020 ditiadakan, namun akan tetap di evaluasi untuk melihat hal-hal apa saja yang dianggap masih kurang untuk mendiskusikan dan melengkapi.
“Tentunya perlu bantuan dari segala pihak untuk menjaga lingkungan memisahkah sampah basah dan kering, penghijauan sehingga tercipta lingkungan yang baik dan oksigen yang baik pula untuk dihirup,” pungkas Kusmiatie. (hmskmf/ans/ko)