PALANGKA RAYA-Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik dan menyemarakkan Hari Darma Karya Dika ke-76 Tahun 2021, Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Palangka Raya menggelar pelayanan paspor simpatik. Acara diselenggarakan di Atrium Palangka Raya Mall, Jl. Tjilik Riwut KM. 1 Palangka Raya, Senin (25/10).
Acara dihadiri secara langsung oleh Kepala Divisi Imigrasi, Ignatius Purwanto, S.H. dan Kepala Divisi Administrasi, Dr. M. Ikmal Idrus, S.H., M.H. serta jajaran Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Tengah dan Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Palangka Raya.
Ikmal Idrus selaku Kepala Divisi Administrasi mewakili Kepala Kantor Wilayah menyampaikan bahwa dengan adanya layanan paspor di Mall ,maka Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Palangka Raya senantiasa selalu berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepublik dan mendekatkan diri kepada masyarakat, khususnya yang ada di Kalimantan Tengah.
“Tujuannya adalah memudahkan masyarakat dalam pembuatan dan mendekatkan pelayanan keimigrasian kepada masyarakat di Kalimantan Tengah. Kami berharap antusiasme masyarakat dapat meningkat, sehingga pelayanan paspor di Mall ini dapat berlangsung secara meriah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Palangka Raya, Ujang Cahya juga turut hadir untuk meninjau langsung pelaksanaan kegiatan layanan paspor simpatik di Atrium Palangkaraya Mall.
“Sesuai dengan tema yang diusung HDKD ke-76 yaitu “SemakinPasti” maka kehadiran Imigrasi di tengah-tengah masyarakat merupakan wujud pelayanan publik yang bersifat professional, akuntabel, sinergis ,transaparan, dan inovatif,” jelasnya.
Gerai Pelayanan Paspor simpatik di Palma dimulai Pukul 11.00 WIB s.d 14.30 WIB. Pada kegiatan ini, pemohon layanan paspor diharuskan tetap menerapkan protocol kesehatan, seperti tetap menggunakana masker, mencuci tangan, melakukan pengukuran suhu tubuh, hingga menjaga jarak antrian.
Kepada awak media Abdul Rahman, salah satu warga Palangka Raya yang hadir saat itu, mengatakan alasannya datang ke Gerai layanan imigrasi karena ingin membuat paspor baru, untuk dirinya berangkat Umroh.
“Saya merasa senang dengan adanya layanan ini mas, karena selain berbelanja, sekalian saja saya buat paspor baru untuk nanti berangkat Umroh,” katanya.
Dirinya mengharapkan hal serupa bisa terus dilakukan, dengan begitu akan banyak masyarakat mengenal Kantor Imigrasi.
“Ya kalau bisa, semoga saja Kantor imigrasi sering melakukan hal seperti ini. Tidak hanya di Mall saja, melainkan di tempat lain, sehingga masyarakat tidak perlu jauh-jauh Ke Kantor Imigrasi,” ungkap Abdul.
Adapun kegiatan layanan paspor ini, dibatasi hanya untuk pelayanan permohonan paspor baru dan/atau penggantian paspor habis berlaku, tidak termasuk penggantian paspor dikarenakan hilang/rusak. (dha/bud/ko)