Senin, Mei 19, 2025
24.7 C
Palangkaraya

15 Manfaat Arang untuk Tanaman dan Cara Menggunakannya

 

 

TAK hanya bermanfaat untuk membakar sate, arang ternyata menyimpan sejuta manfaat untuk tanaman.

Dalam video  YouTuber Kebun Indra Tarigan menyebut arang sebagai emas hitam dalam dunia pertanian. Hal ini di karena arang mudah didapat, murah, bersifat organik, dan menyimpan banyak kegunaan yang luar biasa.

 

Bahan Utama:

 

  1. Arang kayu, arang sekam, arang batok, atau arang bambu
  2. Media tanam (tanah, kompos)
  3. Air secukupnya
  4. Wadah atau pot

 

15 Manfaat Arang dalam Dunia Pertanian :

 

  1. Sebagai alas pot (Drainase)

Gantikan pecahan genteng dengan arang di dasar pot agar akar tak mudah busuk.

 

  1. Sebagai mulsa alami

Taburkan arang halus atau sekam bakar di atas permukaan tanah. Cegah tumbuhnya gulma dan jaga kelembapan.

 

  1. Hiasan alami (Dekoratif)

Tata arang di sekitar tanaman untuk tampilan estetik, cocok juga untuk terarium.

Baca Juga :  Pamali Menyapu Malam Hari, Bener Nggak Sih? Ini Penjelasan Ilmiahnya

 

  1. Anti-jamur alami

Campurkan arang dalam media tanam untuk mencegah jamur seperti fusarium.

 

  1. Pestisida alami

Haluskan arang, taburkan ke daun atau larutkan dalam air, lalu semprotkan. Efektif usir serangga pengganggu.

 

  1. Penetral racun dan residu pestisida

Rendam arang dalam air selama 24 jam, lalu siramkan ke tanaman untuk menyerap sisa bahan kimia.

 

  1. Penghemat pupuk

Arang menyerap kelebihan pupuk dan melepaskannya perlahan. Efisien dan hemat.

 

  1. Penyeimbang pH tanah

Arang membantu menetralkan tanah yang terlalu asam.

 

  1. Campuran media tanam

Gunakan arang sekam sebagai campuran tanah. Cocok untuk tabulampot dan tanaman buah.

 

  1. Penghilang bau tak sedap

Taburkan arang di sekitar kompos atau kandang. Hilangkan bau dan bakteri jahat.

 

  1. Bahan pembuatan kompos bokashi:
Baca Juga :  Ini Pentingnya Asam Organik dalam Pertanian, Petani Pemula Wajib Tahu!!

Campur arang halus dengan bahan kompos untuk hasil yang lebih steril dan kaya unsur hara.

 

  1. Penyimpan air alami

Arang menyerap air saat hujan dan melepaskannya saat kering. Tanaman tetap segar.

 

  1. Penyaring air alami

Gunakan arang untuk menyaring air dari kaporit dan lumpur. Hasilnya jernih dan bersih.

 

  1. Tempat hidup mikroorganisme baik

Arang mendukung pertumbuhan bakteri pengurai yang bermanfaat bagi akar tanaman.

 

  1. Penyegar udara alami

Taruh arang di sudut ruangan atau taman untuk menyerap bau dan menyegarkan udara.

 

Resep emas hitam ini bisa langsung Anda praktikkan di rumah. Praktis, murah, dan tentunya ramah lingkungan.

Jangan ragu untuk membagikan resep tanaman sehat ini agar lebih banyak orang bisa berkebun tanpa pestisida berbahaya. Selamat mencoba! Tanaman subur, dompet pun makmur!.(mut)

 

 

TAK hanya bermanfaat untuk membakar sate, arang ternyata menyimpan sejuta manfaat untuk tanaman.

Dalam video  YouTuber Kebun Indra Tarigan menyebut arang sebagai emas hitam dalam dunia pertanian. Hal ini di karena arang mudah didapat, murah, bersifat organik, dan menyimpan banyak kegunaan yang luar biasa.

 

Bahan Utama:

 

  1. Arang kayu, arang sekam, arang batok, atau arang bambu
  2. Media tanam (tanah, kompos)
  3. Air secukupnya
  4. Wadah atau pot

 

15 Manfaat Arang dalam Dunia Pertanian :

 

  1. Sebagai alas pot (Drainase)

Gantikan pecahan genteng dengan arang di dasar pot agar akar tak mudah busuk.

 

  1. Sebagai mulsa alami

Taburkan arang halus atau sekam bakar di atas permukaan tanah. Cegah tumbuhnya gulma dan jaga kelembapan.

 

  1. Hiasan alami (Dekoratif)

Tata arang di sekitar tanaman untuk tampilan estetik, cocok juga untuk terarium.

Baca Juga :  Pamali Menyapu Malam Hari, Bener Nggak Sih? Ini Penjelasan Ilmiahnya

 

  1. Anti-jamur alami

Campurkan arang dalam media tanam untuk mencegah jamur seperti fusarium.

 

  1. Pestisida alami

Haluskan arang, taburkan ke daun atau larutkan dalam air, lalu semprotkan. Efektif usir serangga pengganggu.

 

  1. Penetral racun dan residu pestisida

Rendam arang dalam air selama 24 jam, lalu siramkan ke tanaman untuk menyerap sisa bahan kimia.

 

  1. Penghemat pupuk

Arang menyerap kelebihan pupuk dan melepaskannya perlahan. Efisien dan hemat.

 

  1. Penyeimbang pH tanah

Arang membantu menetralkan tanah yang terlalu asam.

 

  1. Campuran media tanam

Gunakan arang sekam sebagai campuran tanah. Cocok untuk tabulampot dan tanaman buah.

 

  1. Penghilang bau tak sedap

Taburkan arang di sekitar kompos atau kandang. Hilangkan bau dan bakteri jahat.

 

  1. Bahan pembuatan kompos bokashi:
Baca Juga :  Ini Pentingnya Asam Organik dalam Pertanian, Petani Pemula Wajib Tahu!!

Campur arang halus dengan bahan kompos untuk hasil yang lebih steril dan kaya unsur hara.

 

  1. Penyimpan air alami

Arang menyerap air saat hujan dan melepaskannya saat kering. Tanaman tetap segar.

 

  1. Penyaring air alami

Gunakan arang untuk menyaring air dari kaporit dan lumpur. Hasilnya jernih dan bersih.

 

  1. Tempat hidup mikroorganisme baik

Arang mendukung pertumbuhan bakteri pengurai yang bermanfaat bagi akar tanaman.

 

  1. Penyegar udara alami

Taruh arang di sudut ruangan atau taman untuk menyerap bau dan menyegarkan udara.

 

Resep emas hitam ini bisa langsung Anda praktikkan di rumah. Praktis, murah, dan tentunya ramah lingkungan.

Jangan ragu untuk membagikan resep tanaman sehat ini agar lebih banyak orang bisa berkebun tanpa pestisida berbahaya. Selamat mencoba! Tanaman subur, dompet pun makmur!.(mut)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/