PALANGKA RAYA,KALTENG POS-Publik akhirnya mendapat kepastian mengenai sosok yang akan diusung dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Barito Utara. Kubu Agi-Saja dan Gogo-Helo telah menetapkan calon bupati masing-masing. Jimmy Carter diusung oleh kubu Agi-Saja, sementara Shalahuddin dipilih oleh barisan Gogo-Helo.
Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR), Farid Zaky, menyebutkan bahwa kedua tokoh tersebut merupakan figur kuat dengan basis massa yang sudah terbentuk. Tantangan ke depan adalah bagaimana mereka mampu mentransformasikan isu-isu dari calon sebelumnya untuk meyakinkan para pemilih.
āSaya kira menarik, karena kali ini seorang eksekutif akan berhadapan dengan seorang legislatif, yang keduanya berada di level provinsi,ā ujar Farid, Jumat (23/5/2025).
Farid menilai pada PSU Pilkada Barito Utara 2024 ini, waktu menjadi tantangan utama. Oleh karena itu, partai koalisi dan tim sukses harus bergerak cepat untuk memaksimalkan mesin politik mereka.
Menurutnya, basis massa kedua kandidat sudah terbentuk. Tinggal bagaimana mereka bisa membangun kepercayaan yang lebih besar terhadap para pendukungnya.
āMisalnya, Shalahuddin bisa tampil sebagai figur baru dengan pendekatan segar. Selama ini, H. Gogo dikenal sebagai tokoh luar lingkar kekuasaan lama,ā jelasnya.
Sementara itu, Jimmy Carter harus memastikan kekompakan koalisi tetap terjaga. Sebab sebelumnya, pencalonan Ahmad Gunadi berhasil merangkul partai-partai pendukung.
āYang menentukan adalah bagaimana penerimaan masyarakat untuk tetap istikamah memilih di antara kedua tokoh ini,ā tambah Farid.
Farid memprediksi, pertarungan di PSU ini akan berlangsung sangat ketat. Sebab pada Pilkada sebelumnya belum terjadi klimaks karena adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Aktor-aktor politik di belakang para calon pun merupakan tokoh lama yang masih sangat berpengaruh.
āJimmy Carter didukung oleh Ahmad Gunadi dan Nadalsyah, sedangkan Shalahuddin mendapat dukungan H. Gogo dan Agustiar Sabran,ā ungkapnya.
Sementara itu, pengamat politik dari Universitas Palangka Raya (UPR), Ricky Zulfauzan, menyatakan bahwa masing-masing calon memiliki keunggulan dan tantangan tersendiri.
āShalahuddin punya nilai tambah karena didukung oleh gubernur, sedangkan Jimmy Carter memiliki akar politik yang kuat di Barito Utara,ā kata Ricky.
Hal ini terlihat dari perolehan suara signifikan Jimmy Carter pada Pemilu Legislatif 2024. Sebaliknya, Shalahuddin masih belum teruji dalam kontestasi pemilu.
Terkait putusan MK dalam perkara Nomor 176/PUU-XXII/2024 mengenai larangan pengunduran diri anggota DPR/DPD/DPRD terpilih demi maju di pilkada, MK menegaskan bahwa caleg terpilih boleh mundur selama bukan untuk mencalonkan diri dalam pemilu legislatif lainnya.
Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Kalimantan Tengah, Dwi Swasono, menegaskan bahwa calon anggota DPRD yang sudah dilantik tidak lagi berstatus sebagai caleg.