GAYA berpakaian Gen Z semakin beragam dan unik.
Salah satu tren yang terus naik daun adalah mix and match antara pakaian thrift (bekas) dan item high-end atau branded.
Bukan cuma soal gaya, tapi ini juga bentuk kreativitas, ekspresi diri, sekaligus kepedulian terhadap lingkungan.
Fashion yang stylish tapi tetap sadar bumi? Why not!
Berikut tips & trik menggabungkan pakaian thrift dan high-end agar tetap keren tanpa harus belanja besar-besaran:
1. Pilih Statement Piece dari Brand Branded
Gunakan satu item branded yang standout—seperti sneakers, tas, atau outer—lalu kombinasikan dengan pakaian thrift yang lebih simpel.
Ini membuat look kamu tetap berkelas tapi tetap effortless.
2. Kenali Warna dan Siluet yang Cocok Buatmu
Coba berbagai potongan dari thrift store, seperti blazer vintage, kemeja oversized, atau denim lawas.
Sesuaikan dengan tone kulit dan postur tubuh agar tetap flattering saat dipadukan dengan item mahal.
3. Gunakan Aksesori Sebagai Penyeimbang
Aksesori bisa jadi jembatan antara thrift dan high-end.
Gunakan topi, belt, kacamata, atau anting unik dari thrift market yang memberikan sentuhan personal pada outfit kamu.
4. Mix Tekstur dan Era
Jangan takut gabungkan bahan berbeda, seperti jaket kulit branded dengan rok corduroy vintage.
Atau coba style ’90s thrift dipadukan dengan sneakers hypebeast. Clashing yang pas justru terlihat edgy.
5. Rawat Pakaian Bekas Seperti Barang Mewah
Meskipun beli murah, tetap rawat item thrift kamu. Cuci dengan benar, jahit ulang jika perlu, dan simpan rapi.
Fashion bukan soal harga, tapi bagaimana kamu menghargai pakaianmu.