MUARA TEWEH,KALTENG POSāPersaingan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Barito Utara (Batara) 2024 semakin memanas. Dua pasangan calon bupati dan wakil bupati telah resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Barito Utara, menandai dimulainya kontestasi yang diprediksi berlangsung sengit.
Pasangan Jimmy Carter ā Inriaty Karawaheni akan melanjutkan perjuangan dari Ahmad GunadiāSastra Jaya dalam pemungutan suara ulang (PSU). Jimmy menggandeng Inriaty, seorang birokrat senior, sebagai calon wakil bupati. Di kubu lain, Shalahuddin ā Felix muncul sebagai penantang kuat, melanjutkan langkah dari pasangan Gogo Purman JayaāHendro Nakalelo.
Menurut pengamat politik Universitas Muhammadiyah Palangka Raya, Farid Zaky, PSU kali ini dipastikan berlangsung ketat karena aktor di balik kedua paslon masih menjadi sorotan masyarakat. āIni bukan sekadar pertarungan antar calon, tapi persaingan antara dua figur besar: Nadalsyah dan H. Gogo Purman Jaya,ā ujarnya.
Farid juga menyoroti pentingnya mempertahankan basis massa. āTinggal bagaimana kedua pasangan mampu memperkuat dan menjaga loyalitas pendukung yang sudah terbentuk,ā jelasnya.
Ia menambahkan, posisi calon wakil bupati tak kalah krusial. āJimmy-Inriaty punya kekuatan birokrasi, namun tantangannya adalah bagaimana Inriaty bisa menarik suara perempuan,ā tambahnya.
Sementara itu, Shalahuddin yang memiliki latar belakang pejabat PUPR dinilai punya akses strategis ke dunia infrastruktur dan kontraktor lokal. Kehadiran Felix, seorang pengusaha, memperkuat sisi sumber daya pasangan ini.
āDitambah lagi dukungan moral dari Gubernur dan Wakil Gubernur kepada Shalahuddin, itu jelas menjadi tambahan kekuatan,ā lanjut Farid.
Farid meyakini bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) menjadi pembelajaran berharga bagi seluruh pihak. Dengan waktu hanya 90 hari untuk melaksanakan PSU, ia optimistis tahapan pilkada tetap bisa berjalan lancar.