Jumat, September 20, 2024
38.1 C
Palangkaraya

Peduli Bencana Banjir Kalsel

SUKAMARA – Pemkab Sukamara mengirimkan tim membantu korban bencana banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel). Pelepasan tim terdiri dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan Karang Taruna, dilepas Wakil Bupati Sukamara H Ahmadi di halaman kantor Bupati setempat, Selasa (19/1).

Ahmadi mengatakan, setelah pelepasan, selanjutnya, tim nantinya akan langsung bergerak mengirimkan bantuan logistik untuk masyarakat Kalsel yang saat ini sedang terkena musibah bencana banjir.

“Kemarin, yang dari organisasi sudah kita lepas untuk menyalurkan langsung bantuan logistik ke Kalsel,” ujar Wabup.

Dia melanjutkan, bantuan yang disalurkan tersebut merupakan bentuk kepedulian dari pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sukamara atas musibah yang menimpa warga Kalsel.

“Kami berharap bantuan ini bisa membantu masyarakat, apa lagi kita lihat pendistribusiannya cukup sulit karena air yang menggenangi pemukiman warga sangat tinggi, bahkan beberapa ruas jalan putus akibat diterjang banjir,” jelasnya.

Baca Juga :  Pengawasan Distribusi Elpiji 3 Kg Harus Diperketat

Adapun, bantuan yang akan disalurkan terdiri dari pakaian layak pakai, makanan siap saji, dan juga ada bantuan dana yang dikumpulkan dari hasil dari penggalangan dana yang dilakukan Tagana dan Karang Taruna, selama beberapa hari terakhir di Kabupaten Sukamara.

“Bantuan yang diberikan mulai dari pakaian, makanan siap saji, dan sembako. Selain itu juga ada bantuan uang yang berhasil dikumpulkan penggalangan donasi, sejumlah sekitar Rp 10 juta,” jelasnya.

Wabup menjelaskan, bantuan tersebut nantinya akan diserahkan langsung kepada Posko di Kalsel, selanjutnya penyaluran akan diatur pihak posko untuk mengarahkan pembagian logistik agar bisa tepat sasaran dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh pengungsi maupun korban banjir.

Baca Juga :  Legislator Siap Kawal Kemajuan Gerakan Pramuka

Pihaknya meminta masyarakat bisa bersama-sama mendoakan korban bencana di sejumlah daerah di Indonesia diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan, serta berharap bencana segera berakhi dan masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa. (lan/pk)

SUKAMARA – Pemkab Sukamara mengirimkan tim membantu korban bencana banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel). Pelepasan tim terdiri dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan Karang Taruna, dilepas Wakil Bupati Sukamara H Ahmadi di halaman kantor Bupati setempat, Selasa (19/1).

Ahmadi mengatakan, setelah pelepasan, selanjutnya, tim nantinya akan langsung bergerak mengirimkan bantuan logistik untuk masyarakat Kalsel yang saat ini sedang terkena musibah bencana banjir.

“Kemarin, yang dari organisasi sudah kita lepas untuk menyalurkan langsung bantuan logistik ke Kalsel,” ujar Wabup.

Dia melanjutkan, bantuan yang disalurkan tersebut merupakan bentuk kepedulian dari pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sukamara atas musibah yang menimpa warga Kalsel.

“Kami berharap bantuan ini bisa membantu masyarakat, apa lagi kita lihat pendistribusiannya cukup sulit karena air yang menggenangi pemukiman warga sangat tinggi, bahkan beberapa ruas jalan putus akibat diterjang banjir,” jelasnya.

Baca Juga :  Pengawasan Distribusi Elpiji 3 Kg Harus Diperketat

Adapun, bantuan yang akan disalurkan terdiri dari pakaian layak pakai, makanan siap saji, dan juga ada bantuan dana yang dikumpulkan dari hasil dari penggalangan dana yang dilakukan Tagana dan Karang Taruna, selama beberapa hari terakhir di Kabupaten Sukamara.

“Bantuan yang diberikan mulai dari pakaian, makanan siap saji, dan sembako. Selain itu juga ada bantuan uang yang berhasil dikumpulkan penggalangan donasi, sejumlah sekitar Rp 10 juta,” jelasnya.

Wabup menjelaskan, bantuan tersebut nantinya akan diserahkan langsung kepada Posko di Kalsel, selanjutnya penyaluran akan diatur pihak posko untuk mengarahkan pembagian logistik agar bisa tepat sasaran dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh pengungsi maupun korban banjir.

Baca Juga :  Legislator Siap Kawal Kemajuan Gerakan Pramuka

Pihaknya meminta masyarakat bisa bersama-sama mendoakan korban bencana di sejumlah daerah di Indonesia diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan, serta berharap bencana segera berakhi dan masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa. (lan/pk)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/