Selasa, Juli 8, 2025
32.7 C
Palangkaraya

Setahun Buron, Pembunuh Wanita di Gresik Diciduk di Kebun Sawit Kotim

SAMPIT – Pelarian Ahmad Midol alias Ramid (38) berakhir tragis di tengah sunyi kebun sawit Desa Tumbang Kalang, Kecamatan Antang Kalang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah. Buronan kasus pembunuhan sadis ini ditangkap saat sedang tertidur lelap, Minggu (29/6).

Midol merupakan pelaku utama pembunuhan dan perampokan terhadap Wardatun Toyyibah (28) di Gresik, Jawa Timur, yang terjadi tahun lalu. Sejak kejadian, ia menghilang dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Gresik.

Untuk menghindari kejaran aparat, Midol bersembunyi di pedalaman Kalimantan dengan menyamar sebagai buruh kebun sawit. Identitasnya ditutupi rapat, bahkan nyaris tak terendus selama berbulan-bulan.

Namun akhirnya, kerja keras kepolisian membuahkan hasil. Tim dari Polres Gresik berhasil melacak keberadaannya dan melakukan penangkapan saat Midol sedang terlelap di tengah hutan.

Baca Juga :  Perketat Pos Penyekatan

“Pelaku tertidur saat kami tangkap. Tidak ada perlawanan, dia hanya pasrah. Kini sudah dibawa ke Gresik untuk proses hukum,” ujar Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, dikutip dari beritajatim.com.

Penangkapan ini disambut lega oleh masyarakat yang selama ini mendesak penuntasan kasus tersebut. Rovan mengakui, banyak warga yang langsung menghubungi pihaknya untuk mendesak penangkapan pelaku utama.

“Masyarakat menuntut keadilan. Kini pelakunya sudah kami amankan,” tegasnya.

Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz menambahkan, pelaku saat ini dalam perjalanan dari Kalimantan menuju Gresik untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

“Ia dikawal ketat oleh tim kami. Proses hukum akan berjalan dan pelaku harus mempertanggungjawabkan kejahatannya,” jelas Abid.

Baca Juga :  Allahuakbar! Warga Palestina Usai Hamas-Israel Gencatan Senjata, Ini Kata JK

Sebagai informasi, kasus ini bermula saat Midol menghabisi nyawa Wardatun Toyyibah di Desa Ima’an, Kecamatan Dukun, Gresik, kemudian membawa kabur barang-barang milik korban. Setelah itu, ia menghilang dan menempuh pelarian panjang ke pedalaman Kalimantan.

Penangkapan ini menjadi bukti bahwa pelaku kejahatan sekejam apa pun tidak bisa bersembunyi selamanya, bahkan di balik rimbunnya hutan.(mif)

 

SAMPIT – Pelarian Ahmad Midol alias Ramid (38) berakhir tragis di tengah sunyi kebun sawit Desa Tumbang Kalang, Kecamatan Antang Kalang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah. Buronan kasus pembunuhan sadis ini ditangkap saat sedang tertidur lelap, Minggu (29/6).

Midol merupakan pelaku utama pembunuhan dan perampokan terhadap Wardatun Toyyibah (28) di Gresik, Jawa Timur, yang terjadi tahun lalu. Sejak kejadian, ia menghilang dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Gresik.

Untuk menghindari kejaran aparat, Midol bersembunyi di pedalaman Kalimantan dengan menyamar sebagai buruh kebun sawit. Identitasnya ditutupi rapat, bahkan nyaris tak terendus selama berbulan-bulan.

Namun akhirnya, kerja keras kepolisian membuahkan hasil. Tim dari Polres Gresik berhasil melacak keberadaannya dan melakukan penangkapan saat Midol sedang terlelap di tengah hutan.

Baca Juga :  Perketat Pos Penyekatan

“Pelaku tertidur saat kami tangkap. Tidak ada perlawanan, dia hanya pasrah. Kini sudah dibawa ke Gresik untuk proses hukum,” ujar Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, dikutip dari beritajatim.com.

Penangkapan ini disambut lega oleh masyarakat yang selama ini mendesak penuntasan kasus tersebut. Rovan mengakui, banyak warga yang langsung menghubungi pihaknya untuk mendesak penangkapan pelaku utama.

“Masyarakat menuntut keadilan. Kini pelakunya sudah kami amankan,” tegasnya.

Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz menambahkan, pelaku saat ini dalam perjalanan dari Kalimantan menuju Gresik untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

“Ia dikawal ketat oleh tim kami. Proses hukum akan berjalan dan pelaku harus mempertanggungjawabkan kejahatannya,” jelas Abid.

Baca Juga :  Allahuakbar! Warga Palestina Usai Hamas-Israel Gencatan Senjata, Ini Kata JK

Sebagai informasi, kasus ini bermula saat Midol menghabisi nyawa Wardatun Toyyibah di Desa Ima’an, Kecamatan Dukun, Gresik, kemudian membawa kabur barang-barang milik korban. Setelah itu, ia menghilang dan menempuh pelarian panjang ke pedalaman Kalimantan.

Penangkapan ini menjadi bukti bahwa pelaku kejahatan sekejam apa pun tidak bisa bersembunyi selamanya, bahkan di balik rimbunnya hutan.(mif)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/