Minggu, Juli 13, 2025
23.1 C
Palangkaraya

Pelatih Oxford Konfirmasi, Ole Romeny Cedera Parah Usai Ditekel Pemain Arema

PEMAIN Timnas Indonesia sekaligus striker Oxford United, Ole Romeny, dipastikan menepi akibat cedera yang ia dapat saat Piala Presiden 2025 menghadapi Arema FC, Kamis (10/7/2025).

‎Ole Romeny mendapat tekel keras dari pemain Arema FC, Paulinho Moccelin, hingga ia terpaksa ditarik keluar lapangan. Anehnya, wasit tidak memberikan kartu merah bagi Paulinho.

‎Pasca pertandingan, Ole Romeny pun memberikan update kondisi terkininya. Ia dengan berat hati menyatakan bahwa sementara ini harus menepi dari lapangan.

‎”Terima kasih kawan-kawan atas dukungannya. Sayang sekali saya harus menepi sejenak. Tapi, saya akan berusaha kembali ke lapangan secepatnya. Selalu tegakkan kepala!” ungkap Ole dalam unggahan story di Instagram pribadinya.

Baca Juga :  Kalteng Putra Penghuni Dasar Klasemen

‎Di sisi lain, pelatih Oxford United Gary Rowett mengungkapkan cedera yang dialami penyerangnya itu cukup parah. Ia pun belum bisa memastikan apakah bisa memainkannya di final.

‎”Ole mengalami cedera yang cukup buruk dan kita akan lihat kemungkinan bermain dalam final,” kata Rowett seperti dikutip dari Antara.

‎Menurut dia, hal itu tentu merupakan kerugian bagi timnya. Selain kerap kali tampil konsisten, banyak penonton yang ingin melihatnya bermain.

‎”Tapi tentu akan ada banyak fans yang ingin melihatnya bermain. Jika mereka bisa bermain tentu itu bagus dan jika tidak, semua harus bisa menerimanya,” imbuhnya.

‎Setelah mendapat tekel keras dan cedera, Romeny ditarik keluar pada menit ke-16 dan digantikan digantikan oleh Thomas Harris.

Baca Juga :  Bali United Gaet Kiper Eredivisie, Gaji Lebih Murah dari Pemain Lokal

‎Dalam laga tersebut, Oxford United tampil dominan dan melumat Singo Edan dengan skor telak 4-0, dan berhak menghadapi Port FC dalam laga final.

‎Rowett menilai laga menghadapi Arema FC merupakan laga yang mengandalkan fisik, jadi tak heran para pemainnya agak kesulitan di awal pertandingan.

‎”Ini tipe pertandingan yang berbeda dan bagi kami ini adalah permainan yang cukup fisikal. Karena itu, para pemain yang turun sejak menit pertama sebagai starter cukup kesulitan,” terangnya.(jpc)

PEMAIN Timnas Indonesia sekaligus striker Oxford United, Ole Romeny, dipastikan menepi akibat cedera yang ia dapat saat Piala Presiden 2025 menghadapi Arema FC, Kamis (10/7/2025).

‎Ole Romeny mendapat tekel keras dari pemain Arema FC, Paulinho Moccelin, hingga ia terpaksa ditarik keluar lapangan. Anehnya, wasit tidak memberikan kartu merah bagi Paulinho.

‎Pasca pertandingan, Ole Romeny pun memberikan update kondisi terkininya. Ia dengan berat hati menyatakan bahwa sementara ini harus menepi dari lapangan.

‎”Terima kasih kawan-kawan atas dukungannya. Sayang sekali saya harus menepi sejenak. Tapi, saya akan berusaha kembali ke lapangan secepatnya. Selalu tegakkan kepala!” ungkap Ole dalam unggahan story di Instagram pribadinya.

Baca Juga :  Kalteng Putra Penghuni Dasar Klasemen

‎Di sisi lain, pelatih Oxford United Gary Rowett mengungkapkan cedera yang dialami penyerangnya itu cukup parah. Ia pun belum bisa memastikan apakah bisa memainkannya di final.

‎”Ole mengalami cedera yang cukup buruk dan kita akan lihat kemungkinan bermain dalam final,” kata Rowett seperti dikutip dari Antara.

‎Menurut dia, hal itu tentu merupakan kerugian bagi timnya. Selain kerap kali tampil konsisten, banyak penonton yang ingin melihatnya bermain.

‎”Tapi tentu akan ada banyak fans yang ingin melihatnya bermain. Jika mereka bisa bermain tentu itu bagus dan jika tidak, semua harus bisa menerimanya,” imbuhnya.

‎Setelah mendapat tekel keras dan cedera, Romeny ditarik keluar pada menit ke-16 dan digantikan digantikan oleh Thomas Harris.

Baca Juga :  Bali United Gaet Kiper Eredivisie, Gaji Lebih Murah dari Pemain Lokal

‎Dalam laga tersebut, Oxford United tampil dominan dan melumat Singo Edan dengan skor telak 4-0, dan berhak menghadapi Port FC dalam laga final.

‎Rowett menilai laga menghadapi Arema FC merupakan laga yang mengandalkan fisik, jadi tak heran para pemainnya agak kesulitan di awal pertandingan.

‎”Ini tipe pertandingan yang berbeda dan bagi kami ini adalah permainan yang cukup fisikal. Karena itu, para pemain yang turun sejak menit pertama sebagai starter cukup kesulitan,” terangnya.(jpc)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/