DEMI mendatangkan beberapa pemain incaran di bursa transfer musim panas tahun ini, Barcelona butuh dana segar. Untuk itu, tampaknya beberapa pemain harus dikorbankan untuk angkat kaki dari Camp Nou. Salah satu nama yang terus mencuat sebagai kandidat untuk dilepas adalah Fermin López, karena performa inkonsisten gelandang muda berusia 22 tahun itu.
Paris Saint-Germain (PSG) dikabarkan mulai mengintensifkan perburuan gelandang muda berdarah Spanyol itu. Pelatih PSG Luis Enrique secara langsung meminta manajemen klub untuk segera merekrut pemain asal Spanyol tersebut pada bursa transfer musim panas 2025 ini.
Dilansir dari Sport Mole, Luis Enrique menilai Fermin adalah sosok yang tepat untuk memperkuat sektor tengah PSG. Gelandang berusia 22 tahun itu tampil impresif bersama Barcelona sepanjang musim 2024-2025.
Total, dia tampil sebanyak 46 kali di semua kompetisi dan sukses mencetak delapan gol serta mencatatkan 10 assist. Performa tersebut membuat Fermin mulai menjadi rebutan klub-klub besar Eropa.
Selain PSG, dua raksasa Liga Inggris yakni Manchester United dan Manchester City juga dilaporkan tertarik memboyong sang pemain. Manchester United disebut telah menjalin komunikasi dengan Barcelona sejak Januari. Sementara Pep Guardiola, pelatih City, dikabarkan sebagai pengagum berat Fermin.
Laporan dari Fichajes menyebut, PSG kini menjadi klub paling serius mengejar Fermin. Luis Enrique bahkan menjadikan sang pemain sebagai target utama usai tampil konsisten bersama Barcelona musim lalu.
Enrique ingin menjadikan Fermin sebagai tandem ideal bagi Vitinha, Joao Neves, dan Fabian Ruiz, yang kini digadang-gadang sebagai trio gelandang terbaik dunia.
Kendati demikian, Barcelona enggan melepas Fermin dengan mudah. Klub asal Catalan itu masih ingin mempertahankan sang gelandang, terlebih kontraknya masih berlaku hingga musim panas 2029.
Namun, tekanan finansial yang masih membelit Barca bisa membuat mereka mempertimbangkan untuk menjual Fermin dengan nilai transfer sekitar 80 juta Euro atau setara 69 juta Pounds (sekitar Rp 1,5 triliun).
Sepanjang musim lalu di La Liga, Fermin mencetak enam gol dan lima assist dari 28 penampilan. Dia juga menyumbang satu gol dan empat assist di ajang Liga Champions, sebelum langkah Barcelona dihentikan Inter Milan di babak semifinal.
Di bawah asuhan Hansi Flick, Fermin menunjukkan perkembangan signifikan dan menjadi bagian penting dalam skuad juara La Liga tersebut. Meski demikian, posisi Fermin di tim utama Barcelona belum sepenuhnya aman. Persaingan ketat di lini tengah membuatnya kerap menjadi pemain pelapis.
Jika bergabung ke PSG, tantangan serupa juga akan menanti. Terutama karena lini tengah klub asal Prancis itu sudah dihuni pemain-pemain kelas dunia.
Selain itu, kehadiran Fermin dikhawatirkan bisa menghambat perkembangan bintang muda PSG lainnya, Warren Zaire-Emery, yang juga tampil cemerlang musim lalu. Dengan harga mahal dan persaingan ketat, transfer Fermin ke PSG masih diragukan akan benar-benar terjadi.
Sementara itu, Manchester United dan Manchester City tetap memantau situasi sang pemain dengan seksama. Dengan gaya bermain dinamis dan teknik tinggi, Fermin dianggap cocok bermain di Premier League.
Saga transfer Fermin Lopez masih akan terus bergulir. Namun satu hal yang pasti, penampilan apiknya musim lalu telah membuat banyak klub besar berlomba-lomba ingin menjadikannya bagian dari proyek masa depan mereka. (jpc)