PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah saat ini benar-benar fokus dalam penanganan pandemi Covid-19. Berbagai kebijakan diambil, baik dalam rangka pencegahan maupun penanganan pandemi ini.
Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran pun terus mengupayakan ketersediaan obat dan oksigen untuk penanganan pandemi Covid-19 di Bumi Tambun Bungai.
Belum lama ini, gubernur meminta kepada para pengusaha yang beroperasi di Bumi Tambun Bungai ini agar turut andil dalam penanganan pandemi seperti membantu kebutuhan bahan pokok untuk masyarakat terdampak. Selanjutnya, gubernur juga mengumpulkan para tokoh agama dan juga tokoh masyarakat agar turut mencegah penularan Covid-19.
Kebijakan-kebijakan juga diambil. Salah satunya perpanjangan PPKM di Palangka Raya yang akan berlaku mulai Rabu (3/8) sebagai perpanjangan PPKM oleh Kemendagri per 26 Juli hingga 2 Agustus. Hal ini melihat evaluasi dari perkembangan kasus konfirmasi maupun kematian yang terjadi beberapa minggu terakhir ini.
“Langkah lain yang kami ambil untuk menangani pandemi ini yakni meminta bantuan kepada pengusaha di Kalteng untuk memproduksi gas oksigen medias, ada PT Korindo yang bisa mengendel keperluan oksigen di Kalteng,” kata Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran saat melaksanakan rapat koordinasi penananganan pandemi Covid-19 bersama Forkopimda Kalteng di Mapolda Kalteng, Kamis (29/7).
Diungkapkannya, langkah-langkah lain juga diambil agar membantu meringankan beban Pemerintah Pusat, lagi pula apabila terus menunggu bantuan dari Pemerintah Pusat maka daerah akan terus menunggu.
“Kami ambil langkah-langkah, mungkin nantinya ke negera lain untuk keperluan di sini,” tegasnya. (abw/ens)