PALANGKA RAYA-Merasa tersinggung, seorang pria tanpa identitas melakukan tindakan pengancaman terhadap korban Siti Jainah (48) di Jalan Telawang Kelurahan Sebangau, Rabu (11/8). Pelaku langsung diamankan oleh Polsek Sebangau setelah dilaporkan korban.
Kapolsek Sebangau, Ipda Anastasia Helena Rompas, membenarkan penangkapan pria tanpa identitas atas laporan dari korban Siti Jainah yang berprofesi sebagai guru ngaji tersebut.
“Ya kita amankan pelaku. Saat ini kita masih dalami kasusnya, baik dari diduga pelaku dan juga korban,” ungkap Iptu Anastasia Helena Rompas kepada Kalteng Pos, Rabu (11/8).
Dia menegaskan, informasi yang beredar di media sosial bahwa pelaku adalah begal tidak benar. Kapolsek Sebangau menjelaskan, tidak ada barang berharga korban yang dirampas pelaku. Pria tak dikenal itu hanya sebatas melalkukan tindakan diduga pengancaman.
“Jadi bukan Begal, karena saat itu korban pulang mencari sayur di daerah Tabat Karsa kemudian menuju Jalan Talawang. Di situ pelaku dan korban bertemu. Saat itu pelaku mau membeli obat sakit kepala di warung, entah karena tersingung atau apa, pelaku langsung mengancam korban,” beber Kapolsek Sebangau.
Hingga saat ini, pelaku masih dimintai keterangan oleh anggota Polsek Sebangau, karena tidak ditemukanya identitas pria tersebut. Selain itu, lanjutnya, prilaku pelaku dinilai tidak normal sehingga membuat kepolisian sedikit kesulitan saat meminta keterangan. (ena/uni)
PALANGKA RAYA-Merasa tersinggung, seorang pria tanpa identitas melakukan tindakan pengancaman terhadap korban Siti Jainah (48) di Jalan Telawang Kelurahan Sebangau, Rabu (11/8). Pelaku langsung diamankan oleh Polsek Sebangau setelah dilaporkan korban.
Kapolsek Sebangau, Ipda Anastasia Helena Rompas, membenarkan penangkapan pria tanpa identitas atas laporan dari korban Siti Jainah yang berprofesi sebagai guru ngaji tersebut.
“Ya kita amankan pelaku. Saat ini kita masih dalami kasusnya, baik dari diduga pelaku dan juga korban,” ungkap Iptu Anastasia Helena Rompas kepada Kalteng Pos, Rabu (11/8).
Dia menegaskan, informasi yang beredar di media sosial bahwa pelaku adalah begal tidak benar. Kapolsek Sebangau menjelaskan, tidak ada barang berharga korban yang dirampas pelaku. Pria tak dikenal itu hanya sebatas melalkukan tindakan diduga pengancaman.
“Jadi bukan Begal, karena saat itu korban pulang mencari sayur di daerah Tabat Karsa kemudian menuju Jalan Talawang. Di situ pelaku dan korban bertemu. Saat itu pelaku mau membeli obat sakit kepala di warung, entah karena tersingung atau apa, pelaku langsung mengancam korban,” beber Kapolsek Sebangau.
Hingga saat ini, pelaku masih dimintai keterangan oleh anggota Polsek Sebangau, karena tidak ditemukanya identitas pria tersebut. Selain itu, lanjutnya, prilaku pelaku dinilai tidak normal sehingga membuat kepolisian sedikit kesulitan saat meminta keterangan. (ena/uni)
