PALANGKA RAYA-Wahyudie F Dirun SP MM kembali didaulat menjabat Ketua Tanfidziyah periode 2021-2026. Ini berdasarkan hasil Konferensi Wilayah (Konferwil) Nahdlatul Ulama (NU) Kalteng yang digelar 6-7 Februari 2021.
Terpilihnya Wahyudie F Dirun dihasilkan melalui musyawarah mufakat para Ketua Tanfidziyah tingkat cabang se-Kalteng yang hadir di arena konferwil serta direstui Rois Syuriah terpilih KH Chairudin Halim.
“Setelah penetapan hari ini, selanjutnya Ketua Tanfidziyah diminta menyusun kepengurusan bersama tim formatur terpilih,” ujar Ketua PC NU Kota Palangka Raya M Syahrun yang ditunjuk sebagai ketua sidang, Minggu (7/2/2021).
Beberapa saat sebelum ditetapkan, Wahyudie menyatakan tekadnya memprioritaskan dua program pembangunan selama lima tahun mendatang. Kedua fokus program dimaksud adalah memperkuat kepengurusan cabang NU di Kabupaten/Kota dan pembangunan program keumatan dan pendidikan.
“Beri saya kesempatan lima tahun ke depan untuk membangun rumah sakit dan perguruan tinggi NU,” kata Wahyudie.
Dalam perkuatan kepengurusan cabang, Wahyudie menyatakan konsep adanya tim percepatan program prioritas supaya daerah juga terangkat.
“Bukan tidak percaya dengan pengurus cabang di daerah, tapi fungsinya untuk mendampingi supaya program bisa menyentuh kalangan nahdliyyin kultural,” katanya.
Wahyudie sebelumnya menjabat sebagai Ketua Tanfidziyah PW NU Kalteng menggantikan KH Said Fawzie Bahasin yang ketika itu mengundurkan diri.
Dalam komposisi kepengurusan, Wahyudie juga menyatakan keinginannya menempatkan kader potensial sesuai kapasitas yang dimiliki. Dengan begitu, diharapkan bisa lebih optimal dalam menjalankan program. (bud)
PALANGKA RAYA-Wahyudie F Dirun SP MM kembali didaulat menjabat Ketua Tanfidziyah periode 2021-2026. Ini berdasarkan hasil Konferensi Wilayah (Konferwil) Nahdlatul Ulama (NU) Kalteng yang digelar 6-7 Februari 2021.
Terpilihnya Wahyudie F Dirun dihasilkan melalui musyawarah mufakat para Ketua Tanfidziyah tingkat cabang se-Kalteng yang hadir di arena konferwil serta direstui Rois Syuriah terpilih KH Chairudin Halim.
“Setelah penetapan hari ini, selanjutnya Ketua Tanfidziyah diminta menyusun kepengurusan bersama tim formatur terpilih,” ujar Ketua PC NU Kota Palangka Raya M Syahrun yang ditunjuk sebagai ketua sidang, Minggu (7/2/2021).
Beberapa saat sebelum ditetapkan, Wahyudie menyatakan tekadnya memprioritaskan dua program pembangunan selama lima tahun mendatang. Kedua fokus program dimaksud adalah memperkuat kepengurusan cabang NU di Kabupaten/Kota dan pembangunan program keumatan dan pendidikan.
“Beri saya kesempatan lima tahun ke depan untuk membangun rumah sakit dan perguruan tinggi NU,” kata Wahyudie.
Dalam perkuatan kepengurusan cabang, Wahyudie menyatakan konsep adanya tim percepatan program prioritas supaya daerah juga terangkat.
“Bukan tidak percaya dengan pengurus cabang di daerah, tapi fungsinya untuk mendampingi supaya program bisa menyentuh kalangan nahdliyyin kultural,” katanya.
Wahyudie sebelumnya menjabat sebagai Ketua Tanfidziyah PW NU Kalteng menggantikan KH Said Fawzie Bahasin yang ketika itu mengundurkan diri.
Dalam komposisi kepengurusan, Wahyudie juga menyatakan keinginannya menempatkan kader potensial sesuai kapasitas yang dimiliki. Dengan begitu, diharapkan bisa lebih optimal dalam menjalankan program. (bud)
