Jadi Kota Bebas Pungutan Liat Terbaik se-Indonesia
PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat kembali mendapatkan predikat terbaik pertama tingkat nasional. Kali ini prestasi ini diberikan Satgas Sapu Bersih Pungutan Liar pusat di Jakarta, Rabu (15/12). Penghargaan ini diserahkan Menkopolhukam Mahfud M D kepada Bupati Kobar Hj Nurhidayah bersama Kapolres Kobar AKBP Devi Firmansyah.
Dalam sambutannya, Bupati Nurhidayah mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak. Karena upaya dalam melakukan pemberantasan pungutan liar (pungli) tentunya menjadi komitmen bersama. Terbukti sinergitas yang dilakukan oleh pemerintah bersama stakeholder yang ada mampu terjalin dengan baik, dan membawa harusm nama Kobar di kancah nasional, karena berhasil mendapat penghargaan sebagai kota bebas pungli.
“Kami bersyukur pada Rakernas Saber Pungli Kobar mampu menjadi yang terbaik. Ini bukti nyata upaya dalam memerangi pungli dan membuat daerah Kobar terbebas dari pungli,” katanya.
Nurhidayah menambahkan, penghargaan ini hendaknya tidak membuat berpuas diri. Tetapi masih banyak kekurangan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Tetapi dengan komitmen bersama ini dapat berupaya untuk memberikan yang terbaik. “Mari kita jaga dan perlu kesadaran bersama dan komunikasi yang baik, sehingga seluruh aparatur pelayanan bisa terus menjaga integritasnya,” harapnya. (son/ens/ko)
Jadi Kota Bebas Pungutan Liat Terbaik se-Indonesia
PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat kembali mendapatkan predikat terbaik pertama tingkat nasional. Kali ini prestasi ini diberikan Satgas Sapu Bersih Pungutan Liar pusat di Jakarta, Rabu (15/12). Penghargaan ini diserahkan Menkopolhukam Mahfud M D kepada Bupati Kobar Hj Nurhidayah bersama Kapolres Kobar AKBP Devi Firmansyah.
Dalam sambutannya, Bupati Nurhidayah mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak. Karena upaya dalam melakukan pemberantasan pungutan liar (pungli) tentunya menjadi komitmen bersama. Terbukti sinergitas yang dilakukan oleh pemerintah bersama stakeholder yang ada mampu terjalin dengan baik, dan membawa harusm nama Kobar di kancah nasional, karena berhasil mendapat penghargaan sebagai kota bebas pungli.
“Kami bersyukur pada Rakernas Saber Pungli Kobar mampu menjadi yang terbaik. Ini bukti nyata upaya dalam memerangi pungli dan membuat daerah Kobar terbebas dari pungli,” katanya.
Nurhidayah menambahkan, penghargaan ini hendaknya tidak membuat berpuas diri. Tetapi masih banyak kekurangan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Tetapi dengan komitmen bersama ini dapat berupaya untuk memberikan yang terbaik. “Mari kita jaga dan perlu kesadaran bersama dan komunikasi yang baik, sehingga seluruh aparatur pelayanan bisa terus menjaga integritasnya,” harapnya. (son/ens/ko)
