Jumat, November 22, 2024
24.3 C
Palangkaraya

Latih Pelaku UMKM Menguasai Teknologi

BUNTOK – Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Selatan Zainal Khairuddin minta kepada pemerintah daerah (pemda) setempat melakukan upaya penguatan ekonomi domestik. Sehingga para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di daerah setempat memiliki daya saing secara global.

Untuk pengembangan dan peningkatan daya saing itu, menurut Zainal, di antaranya bisa dilakukan dengan pemberian pelatihan-pelatihan berbasis teknologi atau digital yang saat ini tengah banyak digunakan. Termasuk memberi pelatihan para pelaku UMKM agar bisa menguasai teknologi.

“Untuk memperkuat perekonomian domestik yang memiliki daya saing global, khususnya bagi UMKM, harus diperbanyak pelatihan-pelatihan dan pendampingan yang diarahkan ke pemanfaatan teknologi,” kata Zainal, Senin (3/1).

Baca Juga :  Terus Berupaya Mencapai Herd Immunity

Kemampuan para pelaku usaha mikro kecil dan menengah dalam memanfaatkan teknologi untuk memasuki persaingan global, lanjut Zainal, akan bisa memberikan nilai positif bagi para pelaku usaha khususnya dan masyarakat secara umum.

Lebih lanjut Zainal Khairudin juga mengimbau agar pemerintah daerah melalui instansi terkait, dapat memperbanyak pelatihan-pelatihan usaha ekonomi keluarga dan masyarakat. Hal itu sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas.

“Dengan adanya pelatihan-pelatihan yang tepat guna, maka harapannya kemampuan SDM para pelaku usaha kecil di Barsel ini memiliki daya saing yang unggul, tidak hanya di lokal, tapi juga bersaing di tingkat global,” ujarnya.

Menurut Zainal, hingga saat ini sebagian besar orang, terutama para pelaku UMKM masih banyak yang menganggap sistem pemasaran produk atau jasa memanfaatkan teknologi digital adalah hal yang sulit dan rumit untuk bisa mereka lakukan. “Ini anggapan yang salah. Di sinilah pentingnya pelatihan-pelatihan dari pemerintah bersama stakeholder untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan bagi para pelaku UMKM kita,” tegasnya.

Baca Juga :  Perempuan Diharapkan Menjadi Inspirasi

Selain pemerintah, Zainal juga meminta para pelaku UMKM untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan usahanya. “Kita harapkan para pelaku UMKM juga harus mampu memanfaatkan perangkat teknologi yang ada saat ini untuk mendukung pemasaran produk mereka. Sehingga mereka tak lagi hanya bersaing di lingkup yang kecil (lokal), tapi lebih luas lagi,” katanya. (nto/ens/ko)

BUNTOK – Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Selatan Zainal Khairuddin minta kepada pemerintah daerah (pemda) setempat melakukan upaya penguatan ekonomi domestik. Sehingga para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di daerah setempat memiliki daya saing secara global.

Untuk pengembangan dan peningkatan daya saing itu, menurut Zainal, di antaranya bisa dilakukan dengan pemberian pelatihan-pelatihan berbasis teknologi atau digital yang saat ini tengah banyak digunakan. Termasuk memberi pelatihan para pelaku UMKM agar bisa menguasai teknologi.

“Untuk memperkuat perekonomian domestik yang memiliki daya saing global, khususnya bagi UMKM, harus diperbanyak pelatihan-pelatihan dan pendampingan yang diarahkan ke pemanfaatan teknologi,” kata Zainal, Senin (3/1).

Baca Juga :  Terus Berupaya Mencapai Herd Immunity

Kemampuan para pelaku usaha mikro kecil dan menengah dalam memanfaatkan teknologi untuk memasuki persaingan global, lanjut Zainal, akan bisa memberikan nilai positif bagi para pelaku usaha khususnya dan masyarakat secara umum.

Lebih lanjut Zainal Khairudin juga mengimbau agar pemerintah daerah melalui instansi terkait, dapat memperbanyak pelatihan-pelatihan usaha ekonomi keluarga dan masyarakat. Hal itu sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas.

“Dengan adanya pelatihan-pelatihan yang tepat guna, maka harapannya kemampuan SDM para pelaku usaha kecil di Barsel ini memiliki daya saing yang unggul, tidak hanya di lokal, tapi juga bersaing di tingkat global,” ujarnya.

Menurut Zainal, hingga saat ini sebagian besar orang, terutama para pelaku UMKM masih banyak yang menganggap sistem pemasaran produk atau jasa memanfaatkan teknologi digital adalah hal yang sulit dan rumit untuk bisa mereka lakukan. “Ini anggapan yang salah. Di sinilah pentingnya pelatihan-pelatihan dari pemerintah bersama stakeholder untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan bagi para pelaku UMKM kita,” tegasnya.

Baca Juga :  Perempuan Diharapkan Menjadi Inspirasi

Selain pemerintah, Zainal juga meminta para pelaku UMKM untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan usahanya. “Kita harapkan para pelaku UMKM juga harus mampu memanfaatkan perangkat teknologi yang ada saat ini untuk mendukung pemasaran produk mereka. Sehingga mereka tak lagi hanya bersaing di lingkup yang kecil (lokal), tapi lebih luas lagi,” katanya. (nto/ens/ko)

Artikel sebelumnya
Artikel selanjutnya

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/