PULANG PISAU-KMP Drajat Paciran sandar di Pelabuhan Bahaur, Kecamatan Kahayan Kuala. Kapal yang berlayar dari Paciran, Lamongan, Jawa Timur itu tiba di Pelabuhan Bahaur pada Minggu (9/1) malam sekira pukul 23.12 WIB.
Penumpang kapal tersebut dari 41 orang, 5 kendaraan roda 2, 1 kendaraan roda 4, 3 unit truk dan 2 unit truk fuso. “Personel dari Dinas Pehubungan dan Polri melakukan pengamanan kedatangan kapal tersebut,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pulang Pisau Dr Supriyadi, Senin (10/1).
Supriyadi mengungkapkan, untuk mengantisipasi kerawanan kamtibmas di Pelabuhan Penyeberangan Bahaur kedatangan kapal tersebut, personil Polsek Kahayan Kuala dan Dinas Perhubungan Kabupaten Pulang Pisau melakukan pengamanan dan pemeriksaan terhadap barang bawaan
Di antaranya, serta surat-surat kendaraan milik penumpang yang datang dari Paciran Jawa Timur. “Ini guna mengantisipasi adanya barang-barang terlarang dan berbahaya yang di bawa oleh penumpang,” ucapnya
Dia mengungkapkan, selama proses turunnya penumpang dan pemeriksaan yang di lakukan oleh Polsek Kahayan Kuala dan Dinas Perhubungan tidak di temukan adanya barang bawaan penump-ang yang berbahaya. “Kendaraan juga dilengkapi surat-surat. Tidak ditemukan identitas penumpang yang mencurigakan,” ujarnya.
Supriyadi menambahkan, selama proses pengecekan penumpang diwajibkan mengikuti protokol kesehatan yang ketat dan dilakukan skreening suhu tubuh serta dilakukan pencatatan kartu identitas dan alamat tujuan penumpang selanjutnya.KMP Drajat Paciran direncanakan berangkat dari Pelabuhan Penye-berangan Bahaur menuju Paci-ran Jatim, Senin (10/1) malam. “Keberangkatan kapal juga ter-gantung kondisi cuaca,” beber Supriyadi.
Supriyadi mengungkapkan, keberangkatan KMP Drajat Paciran ke Paciran, Jawa Timur membawa rombongan ziarah Wali Songo dan Habaib dari Ponpes Syekh Abdussamad Albanjari, Bahaur Tengah. “Ada 257 orang dan 5 bus yang membawa rombongan,” kata Supriyadi. (art/ko)
