PURUK CAHU-Capaian target Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan salah satu faktor penunjang berjalannya proses pembangunan suatu daerah. Hal itu diutarakan Bupati Kabupaten Murung Raya (Mura), Perdie M Yoseph, baru-baru ini.
Perdie terus mendorong, sekaligus mewajibkan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mengemban tugas target pendapatan asli daerah, untuk tahun anggaran 2022 dengan mencari peluang guna memaksimalkan hasil. Selain itu, wajib melakukan evaluasi faktor faktor penghambat tercapainya target PAD tersebut.
Perdie meminta, agar setiap OPD mencari strategi yang diatasi hambatan atau kendala, agar pencapaian PAD bisa maksimal.
“Temukan faktor penghambat penerimaan PAD, kemudian tentukan strategi yang akan diambil untuk mengatasi hambatan tersebut. Sehingga hasil pencapaian target PAD selanjutnya akan lebih maksimal dan mampu melebihi target,” papar Perdie.
Namun bupati dua periode menjabat ini juga mengapresiasi capaian PAD tahun 2021 lalu, yang mencapai angka 142 persen atau melampaui target. “Ini merupakan kerja tim dari seluruh jajaran, totalitas mencapai target PAD yang sudah ditentukan,” tambahnya.
Perdie berkomitmen capaian target PAD akan dimanfaatkan maksimal di dalam pembangunan daerah, demi upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Dengan bersama masyarakat yang taat dan patuh membayar pajak, tentunya pembangunan di daerah kita akan semakin maju,” tukasnya. (dad/ko)
PURUK CAHU-Capaian target Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan salah satu faktor penunjang berjalannya proses pembangunan suatu daerah. Hal itu diutarakan Bupati Kabupaten Murung Raya (Mura), Perdie M Yoseph, baru-baru ini.
Perdie terus mendorong, sekaligus mewajibkan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mengemban tugas target pendapatan asli daerah, untuk tahun anggaran 2022 dengan mencari peluang guna memaksimalkan hasil. Selain itu, wajib melakukan evaluasi faktor faktor penghambat tercapainya target PAD tersebut.
Perdie meminta, agar setiap OPD mencari strategi yang diatasi hambatan atau kendala, agar pencapaian PAD bisa maksimal.
“Temukan faktor penghambat penerimaan PAD, kemudian tentukan strategi yang akan diambil untuk mengatasi hambatan tersebut. Sehingga hasil pencapaian target PAD selanjutnya akan lebih maksimal dan mampu melebihi target,” papar Perdie.
Namun bupati dua periode menjabat ini juga mengapresiasi capaian PAD tahun 2021 lalu, yang mencapai angka 142 persen atau melampaui target. “Ini merupakan kerja tim dari seluruh jajaran, totalitas mencapai target PAD yang sudah ditentukan,” tambahnya.
Perdie berkomitmen capaian target PAD akan dimanfaatkan maksimal di dalam pembangunan daerah, demi upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Dengan bersama masyarakat yang taat dan patuh membayar pajak, tentunya pembangunan di daerah kita akan semakin maju,” tukasnya. (dad/ko)
