PALANGKA RAYA–PT Charis Berkah Abadi yang bergerak di biro perjalanan umroh dan haji resmi beroperasi. Dipertanda dengan memberangkatkan 29 orang calon jemaah umroh ke tanah suci Mekkah, pada Rabu (23/2).
Pelepasan calon jemaah umroh perdana ini dilakukan di Kantor PT Charis Berkah Abadi Jalan Tjilik Riwut, Km 1,5 Kota Palangka Raya oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Noor Fahmi, yang dihadiri juga Kepala Kemenag Kota Palangka Raya, Nur Widiantoro.
Kepala Kemenag Provinsi Kalteng, H Noor Fahmi mengatakan keberangkatan umroh ini merupakan yang kedua diperbolehkannya pelaksanaan ibadah umroh pada tahun ini. Sehingga bagi masyarakat yang ingin melaksanakan ibadah umroh, sudah terbuka untuk menjalankan ibadah ke tanah suci Mekkah.
“Tapi perlu diketahui, ibadah di tengah pandemi seperti ini prokesnya lebih ketat ketimbang normal seperti biasanya. Karena kita harus mengikuti prokes yang diatur oleh Pemerintah Indonesia maupun yang Arab Saudi,” ujarnya usai melepas dan me launching kantor PT Charis Berkah Abadi, Selasa (22/2).
Lebih lanjut, H Noor Fahmi menyebutkan PT Charis Berkah Abadi merupakan travel induk ke empat di Provinsi Kalimantan Tengah. Ia berharap travel ini dapat memberikan pelayanan prima dalam memberikan jasa kepada masyarakat yang akan melaksanakan ibadah umroh.
“Semoga lancar dan berkah dalam melaksanakan ibadah umroh ini dan kita mohon doa kepada jamaah umrohnya agar mendoakan kita yang tertinggal di Palangka Raya,” katanya.
Di tempat yang sama, Direktur PT Charis Berkah Abadi, H Muhammad Noor mengatakan untuk syarat-syarat mengikuti ibadah umroh di masa pandemi tidak jauh berbeda pada masa biasanya. Yang utama memiliki memiliki paspor, visa dan harus mengikuti vaksin dosis 2 kali.
“Rombongan jemaah umroh kami akan melakukan keberangkatan ibadah umroh selama 12 hari dan akan melakukan karantina di Jakarta sebelum keberangkatan,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia mejelaskan bagi masyarakat yang ingin mengikuti ibadah umroh di PT Charis Berkah Abadi, biaya yang perlu disiapkan sebesar Rp.35.000.000 dengan lama keberangkatan selama 12 hari ibadah umroh.
“Memang ada sedikit kenaikan biaya di masa pandemi ini, selisihnya sekitar 3 sampai 5 juta. Karena cukup banyak administrasi yang harus diselesaikan, apalali kita juga harus menjalani karantina dan lain sebagainya. Mudah-mudahan perjalanan perdana ini mendapat berkahnya dan PT Charis Berkah Abadi membawa berkah bagi umat islam dan masyarakat Palangka Raya pada umumnya,” ungkapnya. (hfz/b15/ala/ko)