PALANGKA RAYA-Sekretaris Komisi A DPRD Kota Palangka Raya Noorkhalis Ridha mengaku menerima aspirasi terkait kenaikan insentif ketua rukun tetangga (RT) saat melaksanakan resees, belum lama ini. Menurutnya memang insentif RT ini sebaiknya dinaikkan, karena seiring berjalannya waktu tugas pokok dan fungsi (tupoksi) dari seorang RT cukup kompleks, mulai dari menjaga kamtibmas hingga menyampaikan usulan pada Musrenbang. Terlebih saat ini harga kebutuhan pokok juga terus meningkat secar. Tentunya sebagai mitra dari pemerintahan dan penyambung lidah antara masyarakat dan Pemerintah Kota Palangka Raya perlu diberikan apresiasi lebih.
“Boleh – boleh saja RT mengusulkan kenaikan insentif, akan tetapi perlu ditelusuri juga apakah RT – RT yang sudah ada ini sudah menjalakan tupoksinya atau hanya diam ditempat,” ungkapnya, kemarin.
Lebih lanjut legislator asal Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan, peningkatan insentif RT tentunya dibarengi dengan peningkatan kinerja dan pelayanannya kepada masyarakat Kota Palangka Raya. Ridha berharap, peningkatan insentif RT ini juga bisa berdampak positif pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat khususnya kesejahteraan RT di Kota Palangka Raya, yang memiliki peran sentral di tengah masyarakat.
“Ini bisa saja kami kawal dan kami sampaikan ke pihak Pemko Palangka Raya, biar pihak berwenang yang akan melakukan kegiatan survei dan penelitian apakah memang saatnya insentif RT naik atau belum,”pungkasnya. (ahm/uni/ko)
PALANGKA RAYA-Sekretaris Komisi A DPRD Kota Palangka Raya Noorkhalis Ridha mengaku menerima aspirasi terkait kenaikan insentif ketua rukun tetangga (RT) saat melaksanakan resees, belum lama ini. Menurutnya memang insentif RT ini sebaiknya dinaikkan, karena seiring berjalannya waktu tugas pokok dan fungsi (tupoksi) dari seorang RT cukup kompleks, mulai dari menjaga kamtibmas hingga menyampaikan usulan pada Musrenbang. Terlebih saat ini harga kebutuhan pokok juga terus meningkat secar. Tentunya sebagai mitra dari pemerintahan dan penyambung lidah antara masyarakat dan Pemerintah Kota Palangka Raya perlu diberikan apresiasi lebih.
“Boleh – boleh saja RT mengusulkan kenaikan insentif, akan tetapi perlu ditelusuri juga apakah RT – RT yang sudah ada ini sudah menjalakan tupoksinya atau hanya diam ditempat,” ungkapnya, kemarin.
Lebih lanjut legislator asal Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan, peningkatan insentif RT tentunya dibarengi dengan peningkatan kinerja dan pelayanannya kepada masyarakat Kota Palangka Raya. Ridha berharap, peningkatan insentif RT ini juga bisa berdampak positif pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat khususnya kesejahteraan RT di Kota Palangka Raya, yang memiliki peran sentral di tengah masyarakat.
“Ini bisa saja kami kawal dan kami sampaikan ke pihak Pemko Palangka Raya, biar pihak berwenang yang akan melakukan kegiatan survei dan penelitian apakah memang saatnya insentif RT naik atau belum,”pungkasnya. (ahm/uni/ko)