Selasa, November 26, 2024
31.3 C
Palangkaraya

Ingin Pembangunan Infrastruktur Makin Bagus

PALANGKA RAYA – Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya Neni Adriaty Lambung bersama anggota Komisi B mengadakan kunjungan kerja (kunker) ke kantor DPRD Kota Banjarbaru, Rabu (13/4). Kunker tersebut dalam rnagka membahas pengelolaan dan peningkatan infrastruktur di tengah pandemi Covid – 19 agar tetap optimal dan baik.

“Tidak lain dan tidak bukan tujuan kami Kunker ini adalah mendukung pemerintah Kota Palangka Raya untuk mewujudkan peningkatan dan pembangunan infrastruktur yang mantap,” ungkapnya, kemarin.

Srikandi asal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengungkapkan, pembangunan infrastruktur yang mantap diperlukan ilmu – ilmu dan strategi – strategi yang tepat dalam menjalankannya. Selain itu, metode pembangunan infrastruktur yang mantap harus juga di sinkronisasikan dengan metode – metode pembangunan modern seperti metode U Ditch dan juga metode CTRB dalam pembangunan.

Baca Juga :  Satgas dan Dinkes Harus Sinkron

Dia sendiri menilai pembangunan infrastruktur di Kota Palangka Raya dirasa cukup berjalan dengan baik di mana hingga daerah pinggiran seperti di daerah Kelurahan Tangkiling dan Sabaru juga tak luput dari peningkatan infrastruktur.

“Namun kami ingin Kota Palangka Raya ini bisa memiliki infrastruktur yang mantap, karena selain meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dengan infrastruktur mantap juga bisa membuat investor berdatangan,” pungkasnya. (ahm/uni/ko)

PALANGKA RAYA – Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya Neni Adriaty Lambung bersama anggota Komisi B mengadakan kunjungan kerja (kunker) ke kantor DPRD Kota Banjarbaru, Rabu (13/4). Kunker tersebut dalam rnagka membahas pengelolaan dan peningkatan infrastruktur di tengah pandemi Covid – 19 agar tetap optimal dan baik.

“Tidak lain dan tidak bukan tujuan kami Kunker ini adalah mendukung pemerintah Kota Palangka Raya untuk mewujudkan peningkatan dan pembangunan infrastruktur yang mantap,” ungkapnya, kemarin.

Srikandi asal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengungkapkan, pembangunan infrastruktur yang mantap diperlukan ilmu – ilmu dan strategi – strategi yang tepat dalam menjalankannya. Selain itu, metode pembangunan infrastruktur yang mantap harus juga di sinkronisasikan dengan metode – metode pembangunan modern seperti metode U Ditch dan juga metode CTRB dalam pembangunan.

Baca Juga :  Satgas dan Dinkes Harus Sinkron

Dia sendiri menilai pembangunan infrastruktur di Kota Palangka Raya dirasa cukup berjalan dengan baik di mana hingga daerah pinggiran seperti di daerah Kelurahan Tangkiling dan Sabaru juga tak luput dari peningkatan infrastruktur.

“Namun kami ingin Kota Palangka Raya ini bisa memiliki infrastruktur yang mantap, karena selain meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dengan infrastruktur mantap juga bisa membuat investor berdatangan,” pungkasnya. (ahm/uni/ko)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/