PALANGKA RAYA-Pemerintah berupaya memberikan kesejahteraan guru tidak tetap (GTT) melalui penerimaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) guru yang telah dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kalteng pada 2021 lalu. Para GTT yang sudah dinyatakan lolos akan segera menerima surat keputusan (SK), sedangkan GTT yang belum lolos masih mendapat kesempatan untuk mengikuti seleksi P3K guru tahun ini.
Kepala Dinas Pendidikan Kalteng Achmad Syaifudi mengatakan, berdasarkan informasi memang tahun ini akan dilaksanakan kembali seleksi P3K guru tahap ketiga. Pelaksanaan seleksi P3K guru tahap satu dan dua sudah dilaksanakan pada Tahun 2021 lalu dan tahapan ketiga Tahun 2021 akan dilaksanakan pada tahun ini.
“Untuk tahap ketiga pada seleksi P3K guru Tahun 2021 informasinya memang ada dan akan dilaksanakan tahun ini tapi memang edaran secara tertulis belum ada,” katanya saat diwawancaarai, Selasa (19/4).
Selain seleksi P3K tahap ketiga Tahun 2021 yang dilaksanakan tahun ini, pemerintah juga membuka kembali seleksi P3K guru untuk Tahun 2022 yang kemungkinan akan dilaksanakan pada akhir tahun ini nanti. Peserta yang dapat mengikuti seleksi P3K guru tahap ketiga atau Tahun 2022 ini diberikan kesempatan kepada para GTT yang sebelumnya tidak lolos dalam mengikuti seleksi tahap satu dan dua.
“Selain itu peserta juga dapat diikuti oleh GTT yang sebelumnya tidak ada formasi pada seleksi satu dan dua kemudian dibuka pada tahap ketiga ini.
Pihaknya menyebut untuk peserta yang sudah lolos pada seleksi satu dan dua akan segera menerima SK penempatan. Pasalnya administrasi penyelesaian SK sudah selesai dan tahapan selanjutnya proses tanda tangan pimpinan daerah dalam hal ini gubernur melalui Kepala BKD Kalteng.
“P3K ini yang menangani memang BKN Banjar Baru, BKD Kalteng dan Disdik Kalteng karena P3K guru ini merupakan fungsional guru sehingga disdik yang menyiapkan administrasinya,” ucapnya.
Sebelumnya pihaknya menyebut bahwa GTT di Kalteng ini sebanyak 2.557 dan yang lolos dalam seleksi satu dan dua sekitar 900 orang. (abw/ala)
PALANGKA RAYA-Pemerintah berupaya memberikan kesejahteraan guru tidak tetap (GTT) melalui penerimaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) guru yang telah dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kalteng pada 2021 lalu. Para GTT yang sudah dinyatakan lolos akan segera menerima surat keputusan (SK), sedangkan GTT yang belum lolos masih mendapat kesempatan untuk mengikuti seleksi P3K guru tahun ini.
Kepala Dinas Pendidikan Kalteng Achmad Syaifudi mengatakan, berdasarkan informasi memang tahun ini akan dilaksanakan kembali seleksi P3K guru tahap ketiga. Pelaksanaan seleksi P3K guru tahap satu dan dua sudah dilaksanakan pada Tahun 2021 lalu dan tahapan ketiga Tahun 2021 akan dilaksanakan pada tahun ini.
“Untuk tahap ketiga pada seleksi P3K guru Tahun 2021 informasinya memang ada dan akan dilaksanakan tahun ini tapi memang edaran secara tertulis belum ada,” katanya saat diwawancaarai, Selasa (19/4).
Selain seleksi P3K tahap ketiga Tahun 2021 yang dilaksanakan tahun ini, pemerintah juga membuka kembali seleksi P3K guru untuk Tahun 2022 yang kemungkinan akan dilaksanakan pada akhir tahun ini nanti. Peserta yang dapat mengikuti seleksi P3K guru tahap ketiga atau Tahun 2022 ini diberikan kesempatan kepada para GTT yang sebelumnya tidak lolos dalam mengikuti seleksi tahap satu dan dua.
“Selain itu peserta juga dapat diikuti oleh GTT yang sebelumnya tidak ada formasi pada seleksi satu dan dua kemudian dibuka pada tahap ketiga ini.
Pihaknya menyebut untuk peserta yang sudah lolos pada seleksi satu dan dua akan segera menerima SK penempatan. Pasalnya administrasi penyelesaian SK sudah selesai dan tahapan selanjutnya proses tanda tangan pimpinan daerah dalam hal ini gubernur melalui Kepala BKD Kalteng.
“P3K ini yang menangani memang BKN Banjar Baru, BKD Kalteng dan Disdik Kalteng karena P3K guru ini merupakan fungsional guru sehingga disdik yang menyiapkan administrasinya,” ucapnya.
Sebelumnya pihaknya menyebut bahwa GTT di Kalteng ini sebanyak 2.557 dan yang lolos dalam seleksi satu dan dua sekitar 900 orang. (abw/ala)
