Dirintelkam Polda Kalteng dan Mahasiswa Silaturahmi melalui Bukber
PALANGKA RAYA– Dalam rangka mempererat tali silaturahmi yang sudah terjalin dengan baik sejauh ini, Direktur Intelkam (Dirintelkam) Polda Kalteng Kombes Pol Adjie Indra Dwiatma mengajak perwakilan kalangan mahasiswa di Palangka Raya berbuka puasa bersama (Bukber).
Acara silaturahmi itu digelar di salah satu restoran, akhir pekan lalu. Hadir dalam kesempatan itu, sekitar 100 orang yang merupakan perwakilan dari organisasi mahasiswa.
Dalam kesempatan itu, Kombes Pol Adjie Indra Dwiatma mengajak semua elemen mahasiswa bisa berkontribusi dalam menciptakan suasana keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kalteng tetap dan selalu kondusif.
“Kami (Polisi, red) juga mengharapkan kalangan mahasiswa juga bisa menjadi pihak yang paling depan dalam memerangi berita-berita hoaks,”ungkap Indra.
Mahasiswa, lanjut Adjie, sebagai bagian dari pada masyarakat. Memiliki fungsi dan peran yang sangat strategis dalam hal pemberdayaan masyarakat lokal dan pemerataan pembangunan. Oleh sebab itu, sumbang saran dan gagasan dari mahasiswa demi kebaikan bangsa dan negara sangat dibutuhkan. Sehingga apa yang dilakukan harus mengetahui konsekwensinya mana yang benar dan apa yang salahnya.
“Sikap dan perilaku mahasiswa menentukan kemajuan dan keamanan negara,”katanya.(ram/s/ko)
Dirintelkam Polda Kalteng dan Mahasiswa Silaturahmi melalui Bukber
PALANGKA RAYA– Dalam rangka mempererat tali silaturahmi yang sudah terjalin dengan baik sejauh ini, Direktur Intelkam (Dirintelkam) Polda Kalteng Kombes Pol Adjie Indra Dwiatma mengajak perwakilan kalangan mahasiswa di Palangka Raya berbuka puasa bersama (Bukber).
Acara silaturahmi itu digelar di salah satu restoran, akhir pekan lalu. Hadir dalam kesempatan itu, sekitar 100 orang yang merupakan perwakilan dari organisasi mahasiswa.
Dalam kesempatan itu, Kombes Pol Adjie Indra Dwiatma mengajak semua elemen mahasiswa bisa berkontribusi dalam menciptakan suasana keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kalteng tetap dan selalu kondusif.
“Kami (Polisi, red) juga mengharapkan kalangan mahasiswa juga bisa menjadi pihak yang paling depan dalam memerangi berita-berita hoaks,”ungkap Indra.
Mahasiswa, lanjut Adjie, sebagai bagian dari pada masyarakat. Memiliki fungsi dan peran yang sangat strategis dalam hal pemberdayaan masyarakat lokal dan pemerataan pembangunan. Oleh sebab itu, sumbang saran dan gagasan dari mahasiswa demi kebaikan bangsa dan negara sangat dibutuhkan. Sehingga apa yang dilakukan harus mengetahui konsekwensinya mana yang benar dan apa yang salahnya.
“Sikap dan perilaku mahasiswa menentukan kemajuan dan keamanan negara,”katanya.(ram/s/ko)
