KASONGAN-Untuk memberikan keamanan dan kelancaran arus lalu lintas menjelang mudik dan arus balik lebaran Idulfitri tahun 2022, pohon di kiri dan kanan badan jalan yang sudah mati dibersihkan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Pembersihan itu dilakukan, Rabu (27/4).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Katingan Roby ketika dikonfirmasi menjelaskan, di wilayah Kota Kasongan dan sekitarnya banyak terdapat pohon mati. Menurut dia, keberadaan pohon mati itu harus dibersihkan, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
“Apalagi ini menjelang mudik lebaran. Kita khawatir, pohon ini roboh ke tengah jalan, dan mengganggu pengguna jalan atau arus lalu lintas,” jelasnya kepada Kalteng Pos, Kamis (28/4).
Sebab, kata orang nomor satu di BPBD Kabupaten Katingan ini, sering ada kejadian pohon roboh di Jalur Trans Kalimantan, maupun tempat lainnya. Dampaknya, selain menimbulkan kemacetan, juga bisa membahayakan pengguna jalan.
Oleh sebab itu mereka mengambil langkah, untuk membersihkannya. “Apalagi saat ini kondisi cuaca juga cukup ekstrim. Dimana kadangkadang hujan, disertai angin yang kencang,” katanya.
Dia juga mengingatkan kepada pengguna jalan yang akan melintas di wilayah Kabupaten Katingan, untuk selalu hati-hati dan waspada. Terlebih melintas di jalur yang banyak terdapat pohon di kiri kanan badan jalan.
“Seperti misalnya di jalur Kasongan-Kereng Pangi. Selalu hatihati. Sehingga bisa terhindar dari hal yang tidak kita inginkan,” tandasnya. (eri/art/ko)
KASONGAN-Untuk memberikan keamanan dan kelancaran arus lalu lintas menjelang mudik dan arus balik lebaran Idulfitri tahun 2022, pohon di kiri dan kanan badan jalan yang sudah mati dibersihkan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Pembersihan itu dilakukan, Rabu (27/4).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Katingan Roby ketika dikonfirmasi menjelaskan, di wilayah Kota Kasongan dan sekitarnya banyak terdapat pohon mati. Menurut dia, keberadaan pohon mati itu harus dibersihkan, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
“Apalagi ini menjelang mudik lebaran. Kita khawatir, pohon ini roboh ke tengah jalan, dan mengganggu pengguna jalan atau arus lalu lintas,” jelasnya kepada Kalteng Pos, Kamis (28/4).
Sebab, kata orang nomor satu di BPBD Kabupaten Katingan ini, sering ada kejadian pohon roboh di Jalur Trans Kalimantan, maupun tempat lainnya. Dampaknya, selain menimbulkan kemacetan, juga bisa membahayakan pengguna jalan.
Oleh sebab itu mereka mengambil langkah, untuk membersihkannya. “Apalagi saat ini kondisi cuaca juga cukup ekstrim. Dimana kadangkadang hujan, disertai angin yang kencang,” katanya.
Dia juga mengingatkan kepada pengguna jalan yang akan melintas di wilayah Kabupaten Katingan, untuk selalu hati-hati dan waspada. Terlebih melintas di jalur yang banyak terdapat pohon di kiri kanan badan jalan.
“Seperti misalnya di jalur Kasongan-Kereng Pangi. Selalu hatihati. Sehingga bisa terhindar dari hal yang tidak kita inginkan,” tandasnya. (eri/art/ko)
