SAMPIT- Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia mengingatkan pemerintah Kabupaten untuk mempersiapkan secara matang pada pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak pada Bulan Oktober 2023 nanti.
“Mumpung masih ada waktu yang panjang, maka harus dipersiapkan semuanya agar tidak sampai ada muncul masalah serius yang bisa mengganggu saat pelaksanaan pilkades serentak nanti,” kata Hendra Sia, Senin (23/5).
Menurutnya Pilkades serentak ditetapkan dilaksanakan pada Oktober 2023 nanti, tetapi untuk tanggal kepastian pelaksanaannya sedang dibahas., karena ada 77 desa tersebar di 15 kecamatan yang akan menggelar pemilihan kepala desa pada pilkades serentak pada tahun 2023 nanti.
“Pilkades serentak ini sudah yang keempat kalinya digelar di Kabupaten Kotim, Sebelumnya pilkades serentak dilaksanakan di 77 desa pada 21 Oktober 2017, kemudian pilkades di 48 desa pada 15 Desember 2018, selanjutnya pilkades di 43 desa pada 14 Maret 2020 lalu,” ujar Hendra Sia.
Dirinya mengatakan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kotim telah mengajukan usulan anggaran sebesar Rp 7 miliar untuk menyukseskan pelaksanaan pilkades tersebut, dan pihak DPRD pasti mendukung penuh, termasuk memperjuangkan anggaran agar pelaksanaan pilkades tersebut sukses.
“Kami mengingatkan agar semua usulan dievaluasi kembali agar tidak sampai ada yang terlewatkan, dan jangan sampai ada kendala akibat kelalaian dalam persiapan, anggaran pilkades harus direncanakan secara matang karena juga perlu pengamanan. Itu tentu perlu anggaran. Jangan sampai masalah anggaran ini menjadi kendala dan menghambat pelaksanaan pilkades nanti,” tutupnya (bah).