PALANGKA RAYA – Negara tujuan utama ekspor Kalimantan Tengah pada Juni 2022 adalah Jepang, Tiongkok, dan Korea Selatan. Nilai ekspor ke Jepang mencapai US$123,75 juta 30,51 persen, Tiongkok senilai US$99,52 juta 24,53 persen dan Korea Selatan sebesar US$59,72 juta 14,72 persen.
“Dibanding bulan sebelumnya, terjadi penurunan nilai ekspor hampir pada semua negara tujuan, kecuali Korea Selatan, Singapura, Malaysia, dan ἀailand,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalteng, Eko Marsoro, baru-baru ini.
Eko menjelaskan, ekspor ke Korea Selatan mengalami peningkatan nilai terbesar, yakni US$56,66 juta atau 1.851,63 persen, terutama disebabkan oleh meningkatnya ekspor bahan bakar mineral (batu bara).
“Sementara itu, ekspor ke India mengalami penurunan terbesar senilai US$121,67 juta (80,18 persen), terutama didorong oleh menurunnya ekspor asam lemak sawit,” ungkapnyya.
Selanjutnya, tambah dia, dibanding kondisi bulan yang sama tahun 2021, pada Juni 2022 terjadi peningkatan nilai ekspor hampir di semua negara tujuan ekspor, kecuali beberapa negara, yaitu Malaysia dan beberapa negara lainnya.
“Ekspor ke Jepang mengalami peningkatan nilai ekspor terbesar US$76,94 juta diantara negara-negara lainnya, diikuti Korea Selatan US$58,25 juta dan Singapura 30,92 juta,” terangnya.
Eko juga menjelaskan secara kumulatif, ekspor ke Jepang juga mengalami peningkatan paling besar, yakni US$704,47 juta (194,85 persen), dari US$361,54 juta pada Januari-Juni 2021 menjadi US$1.066,01 juta pada Januari-Juni 2022. “Sementara itu, penurunan nilai ekspor secara kumulatif terjadi ke beberapa negara, yaitu Singapura