PALANGKA RAYA–Salah satu strategi bagi masyarakat yang ingin menambah penghasilan tambahan atau usaha sampingan dengan cara yang cukup mudah. Hanya dengan memanfaatkan pekarangan yang ada disekitar tempat tinggal bisa mencoba dengan membudidayakan ikan. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua I Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Ruselita kepada Kalteng Pos, Selasa (30/8).
Menurutnya budi daya ikan dengan memanfaatkan pekarangan sekitar dirasa cukup menguntungkan. Pemberian pakan pun dapat memanfaatkan sisa makanan atau limbah rumah tangga. Seperti potongan-potongan sayuran, hingga tidak mengeluarkan banyak biaya untuk penyediaan pakan. Setelah cukup besar, ikan dapat dikonsumsi atau dijual ke pasar atau ke tetangga sekitar. Secara tidak langsung kegiatan ini sudah membantu meningkatkan perekonomian keluarga.
“Saya rasa budi daya ikan ini bisa dilakukan oleh semua kalangan masyarakat, dan kegiatan ini cukup menjanjikan untuk menambah perekonomian keluarga,” ucap legislator yang membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) ini.
Sebelum memulai, Ruselita menyarankan kepada masyarakat agar mempelajari terlebih dahulu teknik atau dasar-dasar membudidaya ikan. Dengan harapan, kegiatan yang dilakukan berhasil.
“Jika ingin menggelutinya, ada baiknya mencari informasi terlebih dahulu guna menunjang kegiatan, meski budidaya yang dijalankan masih dalam skala kecil,” ucap politikus perempuan Partai Perindo ini.
Adapun jenis-jenis ikan yang dapat dibudidayakan dipekarangan rumah diantaranya seperti ikan patin, mujair, gurame, lele, dan nila.
“Jika ingin mencoba mulailah dalam skala kecil terlebih dahulu. Jika dirasa berjalan dengan baik barulah mulai mencoba dalam skala besar, namun harus disesuaikan dengan kemampuan SDMnya,”pesan Ruselita. (pra/uni/ko)
PALANGKA RAYA–Salah satu strategi bagi masyarakat yang ingin menambah penghasilan tambahan atau usaha sampingan dengan cara yang cukup mudah. Hanya dengan memanfaatkan pekarangan yang ada disekitar tempat tinggal bisa mencoba dengan membudidayakan ikan. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua I Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Ruselita kepada Kalteng Pos, Selasa (30/8).
Menurutnya budi daya ikan dengan memanfaatkan pekarangan sekitar dirasa cukup menguntungkan. Pemberian pakan pun dapat memanfaatkan sisa makanan atau limbah rumah tangga. Seperti potongan-potongan sayuran, hingga tidak mengeluarkan banyak biaya untuk penyediaan pakan. Setelah cukup besar, ikan dapat dikonsumsi atau dijual ke pasar atau ke tetangga sekitar. Secara tidak langsung kegiatan ini sudah membantu meningkatkan perekonomian keluarga.
“Saya rasa budi daya ikan ini bisa dilakukan oleh semua kalangan masyarakat, dan kegiatan ini cukup menjanjikan untuk menambah perekonomian keluarga,” ucap legislator yang membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) ini.
Sebelum memulai, Ruselita menyarankan kepada masyarakat agar mempelajari terlebih dahulu teknik atau dasar-dasar membudidaya ikan. Dengan harapan, kegiatan yang dilakukan berhasil.
“Jika ingin menggelutinya, ada baiknya mencari informasi terlebih dahulu guna menunjang kegiatan, meski budidaya yang dijalankan masih dalam skala kecil,” ucap politikus perempuan Partai Perindo ini.
Adapun jenis-jenis ikan yang dapat dibudidayakan dipekarangan rumah diantaranya seperti ikan patin, mujair, gurame, lele, dan nila.
“Jika ingin mencoba mulailah dalam skala kecil terlebih dahulu. Jika dirasa berjalan dengan baik barulah mulai mencoba dalam skala besar, namun harus disesuaikan dengan kemampuan SDMnya,”pesan Ruselita. (pra/uni/ko)
