Jumat, November 22, 2024
30.8 C
Palangkaraya

MIN 5 Bangun Kelas Baru

Hasil Kesepakatan Komite dan Orang Tua Murid

PALANGKA RAYA – Pengurus komite dan orang tua wali siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 5 Kota Palangka Raya sepakat akan membangun ruang kelas baru. Hal itu mereka nyatakan dalam rapat pertemuan bersama pihak MIN 5, Sabtu, (3/9/2022).

Kepala MIN 5 Palangka Raya Muhamad Asran Dirun memaparkan keadaan ruang kelas belajar yang masih kurang. Hal ini disebabkan tingginya minat orang tua memasukan anaknya ke madrasah, sementara pengaturan sistem, isi perkelas maksimal 28 siswa.

“Ada tiga hal yang menjadi prioritas kami pada tahun pelajaran 2022/2023. Pertama terkait kurangnya kelas belajar, kedua, pengadaan perangkat ulangan berbasis an droid dan ketiga peningkatan potensi akademik, dan non akademik, papar Asran,” ujar Asran.

Baca Juga :  Kementerian LHK Sosialisasi Sub Nasional Indonesia's Folu Net Sink

Setelah mendengar penjelasan secara rinci, mulai dari keadaan dana BOS, sarana prasarana, jumlah guru, jumlah siswa, status tanah madrasah sehingga bisa disepakati terutama yang terkait dengan urgensitas.

Sementara ketua komite Wahyu Rahmi mengucapkan terima kasih atas kehadiran orang tua/wali siswa.

Pertemuan ini sangat penting, kata Rahmi. Karena terkait pembiayaan kegiatan di MIN 5 ke depan. Sehingga nanti apa yang disampaikan oleh madrasah bisa kita cermati bersama-sama dan bisa menghasilkan suatu keputusan yang bisa kita pedomani.

Rapat yang berlangsung 2,5 jam dan dihadiri 80 orang tua siswa tersebut berjalan sangat alot, sebab ada beberapa usulan, keberatan dan beberapa pertanyaan dari orang tua siswa.

Baca Juga :  Siswa SMAS GCS Sabet Beasiswa KL-YES

Namun demikian, sebagian besar usulan dari madrasah bisa disetujui dan ada juga yang ditunda dan tidak disetujui. (asdi/hms/KOL)

Hasil Kesepakatan Komite dan Orang Tua Murid

PALANGKA RAYA – Pengurus komite dan orang tua wali siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 5 Kota Palangka Raya sepakat akan membangun ruang kelas baru. Hal itu mereka nyatakan dalam rapat pertemuan bersama pihak MIN 5, Sabtu, (3/9/2022).

Kepala MIN 5 Palangka Raya Muhamad Asran Dirun memaparkan keadaan ruang kelas belajar yang masih kurang. Hal ini disebabkan tingginya minat orang tua memasukan anaknya ke madrasah, sementara pengaturan sistem, isi perkelas maksimal 28 siswa.

“Ada tiga hal yang menjadi prioritas kami pada tahun pelajaran 2022/2023. Pertama terkait kurangnya kelas belajar, kedua, pengadaan perangkat ulangan berbasis an droid dan ketiga peningkatan potensi akademik, dan non akademik, papar Asran,” ujar Asran.

Baca Juga :  Kementerian LHK Sosialisasi Sub Nasional Indonesia's Folu Net Sink

Setelah mendengar penjelasan secara rinci, mulai dari keadaan dana BOS, sarana prasarana, jumlah guru, jumlah siswa, status tanah madrasah sehingga bisa disepakati terutama yang terkait dengan urgensitas.

Sementara ketua komite Wahyu Rahmi mengucapkan terima kasih atas kehadiran orang tua/wali siswa.

Pertemuan ini sangat penting, kata Rahmi. Karena terkait pembiayaan kegiatan di MIN 5 ke depan. Sehingga nanti apa yang disampaikan oleh madrasah bisa kita cermati bersama-sama dan bisa menghasilkan suatu keputusan yang bisa kita pedomani.

Rapat yang berlangsung 2,5 jam dan dihadiri 80 orang tua siswa tersebut berjalan sangat alot, sebab ada beberapa usulan, keberatan dan beberapa pertanyaan dari orang tua siswa.

Baca Juga :  Siswa SMAS GCS Sabet Beasiswa KL-YES

Namun demikian, sebagian besar usulan dari madrasah bisa disetujui dan ada juga yang ditunda dan tidak disetujui. (asdi/hms/KOL)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/