Sabtu, November 23, 2024
30.3 C
Palangkaraya

Filipina vs Indonesia, Jangan Melucu Lagi Garuda, Saatnya Menang

MANILA – Laga krusial bakal dilakoni timnas Indonesia malam ini. Melawan tuan rumah Filipina di Stadion Rizal Memorial, Manila, tim Garuda wajib menang untuk mengamankan tiket semifinal Piala AFF 2022.

 Sebab, jika imbang atau kalah, nasib Indonesia bakal ditentukan laga lainnya di grup A. Yakni, antara Thailand melawan Kamboja. Indonesia tetap bisa lolos asalkan Thailand menang. Tapi, jika Kamboja menang, Indonesia harus angkat kaki dari event sepak bola paling bergengsi di Asia Tenggara tersebut.

 Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) tentu tidak mau menggantungkan nasib pada laga lainnya. Dia menegaskan ingin anak asuhnya menentukan nasibnya sendiri. Menang dan memastikan diri lolos ke semifinal. ’’Setiap laga harus dijalani layaknya final,’’ tegasnya dikutip dari Jawa Pos (Grup Kaltengpos.jawapos.com.

 Karena itu, STY tidak mau mendengarkan harapan agar Indonesia bisa menang telak atas Filipina. Tidak mau berandai-andai dulu lolos dari babak grup A dengan status juara grup. ’’Banyak yang bicara cetak banyak gol kami bisa juara grup, saya tidak mau memikirkan itu. Yang terpenting pemain bekerja keras di lapangan dulu,’’ ungkapnya.

STY juga tidak mau menganggap level lawan di bawah Indonesia. Apalagi, The Azkals akan bertanding tanpa beban. Mereka sudah tidak punya harapan untuk bisa lolos ke semifinal. ’’Mereka bermain di rumah sendiri. Di lapangan sintetis yang dikenalnya. Kami harus berhati-hati,’’ terangnya.

 STY juga menyatakan tidak peduli akan melawan siapa di semifinal jika lolos. Apakah Vietnam yang jadi juara grup B atau Singapura dan Malaysia yang bakal menjalani laga hidup mati besok (3/1). ’’Yang jelas, semua tim yang lolos semifinal pasti kuat. Kami fokus lawan Filipina dulu, baru berpikir siapa lawan selanjutnya,’’ bebernya.

 Indonesia tidak akan tampil full team melawan Filipina. Bek naturalisasi Jordi Amat dipastikan absen. Pemain Johor Darul Ta’zim itu tidak bisa bermain karena terkena akumulasi kartu.

 Ricky Kambuaya juga sepakat dengan apa yang dikatakan pelatihnya. Menurut dia, saat ini fokus utama adalah menang melawan Filipina. ’’Kami harus dapat tiga poin penting besok (hari ini),’’ ucapnya.

 Di kubu lawan, pelatih Filipina Joseph Ferre mengatakan, laga melawan Indonesia memang tak lagi penting. Dia mengaku sangat sedih ketika tahu harus bertanding tanpa adanya target yang ingin dicapai di akhir laga. ’’Jujur kami sangat sedih ketika tiba di sini (Stadion Rizal Memorial),’’ ujarnya.

 Tapi, Joseph sudah meminta anak asuhnya bermain nothing to lose. Harus memberi bukti bahwa mereka bisa memberikan kemenangan terakhir di Piala AFF 2022 di hadapan publik sendiri. ’’Ini momen bagus untuk menunjukkan bahwa kami bisa mencapai level yang lain. Kesempatan yang bagus untuk kami,’’ tuturnya. (rid/c17/ali/jpg)

 Perkiraan Pemain

 Filipina (4-4-2): 16-J. Schwarzer (g); 2-S. Lynbo, 12-A. Aguinaldo, 4-J. Tabinas, 23-A. Menzi; 10-O. Bias, 8-A. Amita, 20-M. Hartmann, 7-J. Melliza; 9-K. Daniels, 17-S. Schrock (c)

Pelatih: Josep Maria Ferre

 Indonesia (4-3-3): 22-Nadeo Argawinata (g); 14-Asnawi, 19-Fachruddin Aryanto (c), 5-Rizky Ridho, 12-Pratama Arhan; 13-Rachmat Irianto, 15-Ricky Kambuaya, 23-Marc Klok; 10-Egy Maulana, 8-Witan Sulaeman, 11-Dendy Sulistyawan

 Pelatih: Shin Tae-yong

 

Baca Juga :  Berkumpul dengan Jurnalis Berbagai Negara, 30 Menit Terjemahkan Siaran Pers

MANILA – Laga krusial bakal dilakoni timnas Indonesia malam ini. Melawan tuan rumah Filipina di Stadion Rizal Memorial, Manila, tim Garuda wajib menang untuk mengamankan tiket semifinal Piala AFF 2022.

 Sebab, jika imbang atau kalah, nasib Indonesia bakal ditentukan laga lainnya di grup A. Yakni, antara Thailand melawan Kamboja. Indonesia tetap bisa lolos asalkan Thailand menang. Tapi, jika Kamboja menang, Indonesia harus angkat kaki dari event sepak bola paling bergengsi di Asia Tenggara tersebut.

 Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) tentu tidak mau menggantungkan nasib pada laga lainnya. Dia menegaskan ingin anak asuhnya menentukan nasibnya sendiri. Menang dan memastikan diri lolos ke semifinal. ’’Setiap laga harus dijalani layaknya final,’’ tegasnya dikutip dari Jawa Pos (Grup Kaltengpos.jawapos.com.

 Karena itu, STY tidak mau mendengarkan harapan agar Indonesia bisa menang telak atas Filipina. Tidak mau berandai-andai dulu lolos dari babak grup A dengan status juara grup. ’’Banyak yang bicara cetak banyak gol kami bisa juara grup, saya tidak mau memikirkan itu. Yang terpenting pemain bekerja keras di lapangan dulu,’’ ungkapnya.

STY juga tidak mau menganggap level lawan di bawah Indonesia. Apalagi, The Azkals akan bertanding tanpa beban. Mereka sudah tidak punya harapan untuk bisa lolos ke semifinal. ’’Mereka bermain di rumah sendiri. Di lapangan sintetis yang dikenalnya. Kami harus berhati-hati,’’ terangnya.

 STY juga menyatakan tidak peduli akan melawan siapa di semifinal jika lolos. Apakah Vietnam yang jadi juara grup B atau Singapura dan Malaysia yang bakal menjalani laga hidup mati besok (3/1). ’’Yang jelas, semua tim yang lolos semifinal pasti kuat. Kami fokus lawan Filipina dulu, baru berpikir siapa lawan selanjutnya,’’ bebernya.

 Indonesia tidak akan tampil full team melawan Filipina. Bek naturalisasi Jordi Amat dipastikan absen. Pemain Johor Darul Ta’zim itu tidak bisa bermain karena terkena akumulasi kartu.

 Ricky Kambuaya juga sepakat dengan apa yang dikatakan pelatihnya. Menurut dia, saat ini fokus utama adalah menang melawan Filipina. ’’Kami harus dapat tiga poin penting besok (hari ini),’’ ucapnya.

 Di kubu lawan, pelatih Filipina Joseph Ferre mengatakan, laga melawan Indonesia memang tak lagi penting. Dia mengaku sangat sedih ketika tahu harus bertanding tanpa adanya target yang ingin dicapai di akhir laga. ’’Jujur kami sangat sedih ketika tiba di sini (Stadion Rizal Memorial),’’ ujarnya.

 Tapi, Joseph sudah meminta anak asuhnya bermain nothing to lose. Harus memberi bukti bahwa mereka bisa memberikan kemenangan terakhir di Piala AFF 2022 di hadapan publik sendiri. ’’Ini momen bagus untuk menunjukkan bahwa kami bisa mencapai level yang lain. Kesempatan yang bagus untuk kami,’’ tuturnya. (rid/c17/ali/jpg)

 Perkiraan Pemain

 Filipina (4-4-2): 16-J. Schwarzer (g); 2-S. Lynbo, 12-A. Aguinaldo, 4-J. Tabinas, 23-A. Menzi; 10-O. Bias, 8-A. Amita, 20-M. Hartmann, 7-J. Melliza; 9-K. Daniels, 17-S. Schrock (c)

Pelatih: Josep Maria Ferre

 Indonesia (4-3-3): 22-Nadeo Argawinata (g); 14-Asnawi, 19-Fachruddin Aryanto (c), 5-Rizky Ridho, 12-Pratama Arhan; 13-Rachmat Irianto, 15-Ricky Kambuaya, 23-Marc Klok; 10-Egy Maulana, 8-Witan Sulaeman, 11-Dendy Sulistyawan

 Pelatih: Shin Tae-yong

 

Baca Juga :  Berkumpul dengan Jurnalis Berbagai Negara, 30 Menit Terjemahkan Siaran Pers

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/