Jumat, November 22, 2024
25.1 C
Palangkaraya

Masyarakat Diajak Cegah Penyebaran Covid-19

PULANG PISAU-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pulang Pisau, Dugan mengajak seluruh elemen masyarakat kabupaten Pulang Pisau untuk bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut.

            Menurut Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu, andil masyarakat dalam menekan penyebaran Covid-19 sangat besar. “Tanpa ada dukungan dan kesadaran dari masyarakat, akan sangat sulit menekan penyebaran Covid-19,” ungkap Dugan.

            Karena, lanjut dia, Covid-19 itu  bisa menyerang siapa saja. “Siapa saja bisa terkena Covid-19. Tidak peduli apakah itu pejabat, masyarakat biasa, kaya atau miskin. Semua bisa terpapar virus tersebut,” kata dia.

            Untuk itu, lanjut dia, yang terpenting saat ini adalah membangun komitmen seluruh masyarakat untuk bersama-sama melindungi diri sendiri dari bahaya Covid-19 dengan penerapan protokol kesehatan.

Baca Juga :  Pelaku Usaha Target Penegakan Prokes

            “Kalau kita menerapkan protokol kesehatan pada masing-masing individu, maka selain kita melindungi diri kita sendiri kita juga melindungi orang lain. Contohnya saat kita menggunakan masker, berarti kita melindungi diri kita dan orang lain dari serangan Covid-19,” kata dia.

            Begitu juga, lanjut dia, jika kita mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan dan membatasi mobilisasi. “Itu semua untuk kebaikan kita sendiri dan orang lain. Jika kita peduli terhadap diri kita dengan menerapkan protokol kesehatan, maka secara otomatis kita juga peduli dengan orang lain agar tidak terpapar Covid-19,” ungkap Dugan.

            Untuk itu, lanjut dia, kesadaran itulah yang harus dibangun pada masyarakat. “Tanpa adanya kesadaran masyarakat, tentu akan sangat sulit. Jika pencegahan penyebaran Covid-19 hanya dilakukan pemerintah atau satgas, tentu akan sangat berat,” ujar Dugan.

Baca Juga :  Indonesia “Berdiri Sendiri” di Tengah Pandemi

            Jika kesadaran masyarakat sudah terbangun, maka untuk melakukan pencegahan penularan Covid-19 lebih mudah. “Saat ini pemerintah dan petugas selain harus berupaya mencegah penyebaran Covid-19, mereka juga harus fokus dalam melakukan penanganan terhadap masyarakat yang dinyatakan positif Covid-19,” beber dia.

            Menurut duga, untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat itu juga diperlukan dukungan dari tokoh masyarakat, tokoh agama dan semua pihak terkait. “Tokoh agama, tokoh masyarakat hingga aparatur di tingkat desa dan kelurahan bisa menjadi motor atau penggerak dalam penerapan protokol kesehatan di wilayah masing-masing,” tandasnya. (art/ko)

PULANG PISAU-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pulang Pisau, Dugan mengajak seluruh elemen masyarakat kabupaten Pulang Pisau untuk bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut.

            Menurut Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu, andil masyarakat dalam menekan penyebaran Covid-19 sangat besar. “Tanpa ada dukungan dan kesadaran dari masyarakat, akan sangat sulit menekan penyebaran Covid-19,” ungkap Dugan.

            Karena, lanjut dia, Covid-19 itu  bisa menyerang siapa saja. “Siapa saja bisa terkena Covid-19. Tidak peduli apakah itu pejabat, masyarakat biasa, kaya atau miskin. Semua bisa terpapar virus tersebut,” kata dia.

            Untuk itu, lanjut dia, yang terpenting saat ini adalah membangun komitmen seluruh masyarakat untuk bersama-sama melindungi diri sendiri dari bahaya Covid-19 dengan penerapan protokol kesehatan.

Baca Juga :  Pelaku Usaha Target Penegakan Prokes

            “Kalau kita menerapkan protokol kesehatan pada masing-masing individu, maka selain kita melindungi diri kita sendiri kita juga melindungi orang lain. Contohnya saat kita menggunakan masker, berarti kita melindungi diri kita dan orang lain dari serangan Covid-19,” kata dia.

            Begitu juga, lanjut dia, jika kita mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan dan membatasi mobilisasi. “Itu semua untuk kebaikan kita sendiri dan orang lain. Jika kita peduli terhadap diri kita dengan menerapkan protokol kesehatan, maka secara otomatis kita juga peduli dengan orang lain agar tidak terpapar Covid-19,” ungkap Dugan.

            Untuk itu, lanjut dia, kesadaran itulah yang harus dibangun pada masyarakat. “Tanpa adanya kesadaran masyarakat, tentu akan sangat sulit. Jika pencegahan penyebaran Covid-19 hanya dilakukan pemerintah atau satgas, tentu akan sangat berat,” ujar Dugan.

Baca Juga :  Indonesia “Berdiri Sendiri” di Tengah Pandemi

            Jika kesadaran masyarakat sudah terbangun, maka untuk melakukan pencegahan penularan Covid-19 lebih mudah. “Saat ini pemerintah dan petugas selain harus berupaya mencegah penyebaran Covid-19, mereka juga harus fokus dalam melakukan penanganan terhadap masyarakat yang dinyatakan positif Covid-19,” beber dia.

            Menurut duga, untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat itu juga diperlukan dukungan dari tokoh masyarakat, tokoh agama dan semua pihak terkait. “Tokoh agama, tokoh masyarakat hingga aparatur di tingkat desa dan kelurahan bisa menjadi motor atau penggerak dalam penerapan protokol kesehatan di wilayah masing-masing,” tandasnya. (art/ko)

Artikel Terkait

Serap Aspirasi, PT BGA Gelar Forsimas

Pilkada Kapuas Diikuti Lima Paslon

MAKAN BERGIZI GRATIS

Terpopuler

Artikel Terbaru

/