Kamis, Desember 26, 2024
24.7 C
Palangkaraya

Open Bidding, Kanwil Kemenkumham Kalteng Gunakan Fingerprint Analysis

PALANGKA RAYA – Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalimantan Tengah (Kalteng) menyelenggarakan open bidding untuk pengisian Jabatan Pelaksana pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dengan menggunakan fingerprint analysis, di Law And Human Rights Centre & Bahalap Law Library Kanwil Kemenkumham Kalteng, Kamis (06/04/2023).

Open bidding dilaksanakan untuk pengisian Jabatan Pelaksana pada Unit Pelaksana Teknis ini diikuti oleh 68 orang pegawai baik dari Kantor Wilayah maupun dari Unit Pelaksana Teknis di jajaran Kanwil Kemenkumham Kalteng.

Fingerprint analysis merupakan suatu sistem analisa sidik jari yang bertujuan untuk mengungkapkan potensi genetik seseorang dalam kaitannya dengan bakat, kecerdasan, perilaku, karakter dan motivasi.

Baca Juga :  Introspeksi Diri dan Inovatif, Pesan Yasonna di Hari Jadi Kemenkumham ke 78

Manfaat dari fingerprint analysis yaitu dapat mengetahui potensi kecerdasan, sebagai acuan untuk mengembangkan bakat dominan, dan sebagai pedoman memilih jabatan yang sesuai dengan potensi yang dimiliki.

Open bidding ini juga dilaksanakan sebagai bentuk transparansi dan profesionalisme dalam pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, khususnya terkait dengan pola mutasi dan promosi serta pengembangan karir pegawai di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah. (kom/rt/mel/ktk/aza)

PALANGKA RAYA – Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalimantan Tengah (Kalteng) menyelenggarakan open bidding untuk pengisian Jabatan Pelaksana pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dengan menggunakan fingerprint analysis, di Law And Human Rights Centre & Bahalap Law Library Kanwil Kemenkumham Kalteng, Kamis (06/04/2023).

Open bidding dilaksanakan untuk pengisian Jabatan Pelaksana pada Unit Pelaksana Teknis ini diikuti oleh 68 orang pegawai baik dari Kantor Wilayah maupun dari Unit Pelaksana Teknis di jajaran Kanwil Kemenkumham Kalteng.

Fingerprint analysis merupakan suatu sistem analisa sidik jari yang bertujuan untuk mengungkapkan potensi genetik seseorang dalam kaitannya dengan bakat, kecerdasan, perilaku, karakter dan motivasi.

Baca Juga :  Introspeksi Diri dan Inovatif, Pesan Yasonna di Hari Jadi Kemenkumham ke 78

Manfaat dari fingerprint analysis yaitu dapat mengetahui potensi kecerdasan, sebagai acuan untuk mengembangkan bakat dominan, dan sebagai pedoman memilih jabatan yang sesuai dengan potensi yang dimiliki.

Open bidding ini juga dilaksanakan sebagai bentuk transparansi dan profesionalisme dalam pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, khususnya terkait dengan pola mutasi dan promosi serta pengembangan karir pegawai di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah. (kom/rt/mel/ktk/aza)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/