Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI akan digelar pada 5-19 September 2024 di dua provinsi, Aceh dan Sumatera Utara. Walaupun penyelenggaraannya masih setahun lagi, tetapi sejumlah cabang olahraga (cabor) sudah menggelar Pra-PON dan mempersiapkan atlet. Termasuk mendatangkan atlet berprestasi dari daerah lain, dengan iming-iming bonus dan perhatian lebih jika mampu meraih medali.
VINSENSIUS GL, Palangka Raya
TERHITUNG sejak Desember 2022, Agus Dewantara resmi tercatat sebagai atlet binaraga Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Nama pria kelahiran 2 Agustus 1978 itu masuk daftar binaragawan Sumsel yang tampil pada Pra-PON cabor binaraga yang diselenggarakan di Bengkulu pada 27-29 Juli 2023.
Dari Pra-PON itu, nama Agus Dewantara masuk dalam daftar atlet binaraga yang tampil di PON XXI tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.
Nama trainer (pelatih) di Vanda Gym itu bukan merupakan atlet pendatang baru di berbagai event nasional. Saat masih duduk di kelas 2 SMA Muhammadiyah Palangka Raya, nama Agus Dewantara masuk dalam daftar 4.915 atlet yang tampil di PON XIV Jakarta yang dibuka Presiden Soeharto pada 9-20 September 1996.
Namun, saat itu Agus tampil bukan sebagai atlet binaraga, tetapi atlet balap sepeda Kalteng, ketika usianya masih 18 tahun. Setelah gagal meraih prestasi di PON XIV, aktivitasnya di olahraga sempat vakum.
“Setelah tampil di PON Jakarta tahun 1996 dari cabang olahraga balap sepeda, sempat vakum,” kata Agus Dewantara kepada Kalteng Pos, beberapa waktu lalu.
Setelah 2010, ia mulai menekuni aktivitas di dunia kebugaran tubuh (fitness). Buah dari ketekunannya mengangkat besi di dunia fitness, membawa Agus tampil perdana pada Pra-PON 2011 di Surabaya, Jawa Timur dari cabor binaraga dan Pra-PON tahun 2015 di Bandung. Sayangnya, dari dua event yang diikuti itu, ia belum mendapat kesempatan untuk lolos ke PON.
Barulah pada Pra-PON tahun 2019 di Bandung, untuk pertama kali Agus dan juga cabor binaraga Kalteng lolos ke PON Papua 2020 (diselenggarakan tahun 2021 karena alasan pandemi Covid-19).
Setelah tampil di PON XX Papua, karier Agus di dunia binaraga belum berakhir. Dia terus berlatih secara mandiri untuk mempersiapkan diri tampil di berbagai kejuaraan. Namun pada awal 2022, muncul tabulasi atau data cabor binaraga daerah yang bisa atau tak bisa tampil di Pra-PON untuk menuju PON XXI tahun 2024 di Aceh dan Sumut. Kebetulan binaraga Kalteng tidak masuk daftar bisa tampil di Pra-PON.
Karena tak ada kepastian untuk tampil di Pra-PON, Agus Dewantara memilih untuk mundur dari daftar atlet Palangka Raya pertengahan tahun 2022. Setelah itu, statusnya bebas alias bukan lagi sebagai atlet Kalteng.
Tak lama kemudian, Agus mendapat tawaran untuk memperkuat tim binaraga Sumsel. Kesempatan emas itu tak disia-siakan. Ia pun menerima tawaran itu. Terhitung sejak Desember 2022, nama Agus Dewantara tercatat sebagai atlet binaraga provinsi yang menjadi tuan rumah penyelenggara PON XVI tahun 2004 lalu itu.
Setelah resmi menjadi atlet Sumsel, Agus mengikuti kejuaraan nasional (kejurnas) binaraga dan fitness di Bogor pada Desember 2022 dan Pra-PON cabor binaraga di Bengkulu pada Juli 2023.
Hasil Pra-PON di Bengkulu itu membawa Agus lolos ke PON XXI tahun 2024, membawa nama Provinsi Sumsel. “Nanti pada PON tahun 2024 di Aceh dan Sumut, saya memperkuat tim binaraga Sumsel,” akuinya.
Agus merupakan atlet pertama yang membawa cabor binaraga Kalteng tampil pada PON XX di Papua. Agus jugalah yang pertama kali membawa cabang olahraga binaraga Sumsel ke PON, yaitu pada PON XXI tahun 2024 di Aceh dan Sumut.
“Saya memperkuat Sumsel karena mereka mengikuti jadwal pertandingan dari PB PBFI (Pengurus Besar Persatuan Binaraga Fitness Indonesia). Sumsel juga menjamin untuk tampil di berbagai event nasional sesuai jadwal, termasuk tampil di kejurnas, Pra-PON, dan PON,” kata Agus menyampaikan alasannya memperkuat tim binaraga Sumsel.
Terhitung dengan PON XXI tahun 2024, Agus Dewantara sudah tiga kali lolos ke pesta olahraga nasional multi-cabor yang digelar empat tahunan itu. (*/ce/ala)
