Jumat, November 22, 2024
31.2 C
Palangkaraya

BPD Tewai Baru Dukung Keberadaan Food Estate

 

KUALA KURUN- Bulan lalu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengklaim lahan food estate di Kabupaten Gunung Mas (Gumas), sudah berhasil memanen jagung yang produktiviitasnya mencapai 6,5 ton per hektare. Panen jagung tersebut diapresiasi oleh Ketua BPD Tewai Baru Kecamatan Sepang, Kabupaten Gumas, Yakup.

“Adanya panen itu membuktikan bahwa lahan food estate di Gumas ini sangat potensial dan pemerintah pasti mampu melakukan transformasi teknologi di lokasi ini,”ujarnya dalam rilisnya, Minggu (4/2).

Pihaknya sendiri sangat mendukung jika lahan yang digunakan food estate it uterus produktif. Harapannya, masyarakat sekitar bisa terkena dampak positif dengan adanya proyek strategis nasional itu.

“Semoga saja nanti masyarakat sekitar bisa diberdayakan, dan masyarakat bisa sejahtera, serta menikmati hasil dari food estate,”ungkapnya.

Baca Juga :  Siapa Aktor Intelektual Tipikor Proyek Kontainer?

Selain itu, di masa-masa mendekati proses pemungutan suara, pihaknya berharap elemen masyarakat yang berkepentingan di dalam pesta demokrasi ini turut serta menjaga kelancaran, apapun hasilnya nanti.

Masyarakat Kalteng harus tetap memegang teguh Falsafah Huma Betang. Pihaknya mengajak masyarakat agar selalu waspada dalam bersosial media. Karena kampanye hitam biasanya berkeliaran di momen seperti ini.

“Saya berharap semua elemen masyarakat, baik itu pemerintah, tokoh agama, tokoh adat, bisa mengajak warganya untuk mengedepankan keamanan dan ketertiban di tengah perbedaan saat pemilihan,”tutupnya.(ram/s)

 

KUALA KURUN- Bulan lalu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengklaim lahan food estate di Kabupaten Gunung Mas (Gumas), sudah berhasil memanen jagung yang produktiviitasnya mencapai 6,5 ton per hektare. Panen jagung tersebut diapresiasi oleh Ketua BPD Tewai Baru Kecamatan Sepang, Kabupaten Gumas, Yakup.

“Adanya panen itu membuktikan bahwa lahan food estate di Gumas ini sangat potensial dan pemerintah pasti mampu melakukan transformasi teknologi di lokasi ini,”ujarnya dalam rilisnya, Minggu (4/2).

Pihaknya sendiri sangat mendukung jika lahan yang digunakan food estate it uterus produktif. Harapannya, masyarakat sekitar bisa terkena dampak positif dengan adanya proyek strategis nasional itu.

“Semoga saja nanti masyarakat sekitar bisa diberdayakan, dan masyarakat bisa sejahtera, serta menikmati hasil dari food estate,”ungkapnya.

Baca Juga :  Siapa Aktor Intelektual Tipikor Proyek Kontainer?

Selain itu, di masa-masa mendekati proses pemungutan suara, pihaknya berharap elemen masyarakat yang berkepentingan di dalam pesta demokrasi ini turut serta menjaga kelancaran, apapun hasilnya nanti.

Masyarakat Kalteng harus tetap memegang teguh Falsafah Huma Betang. Pihaknya mengajak masyarakat agar selalu waspada dalam bersosial media. Karena kampanye hitam biasanya berkeliaran di momen seperti ini.

“Saya berharap semua elemen masyarakat, baik itu pemerintah, tokoh agama, tokoh adat, bisa mengajak warganya untuk mengedepankan keamanan dan ketertiban di tengah perbedaan saat pemilihan,”tutupnya.(ram/s)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/