PULANG PISAU-Kebakaran hebat di Pasar Minggu, Desa Maiku Baru, Kecamatan Maliku, Kabupaten Pulang Pisau meluluh-lantakkan bangunan di kawasan padat penduduk itu, Senin (26/2) petang. Puluhan pemadam kebakaran swasta dari Kota Kuala Kapuas, Banjarmasin dan Palangka Raya berjibaku melakukan pemadaman korbaran api yang berada di bantaran Sungai Kahayan tersebut. Sekira tiga jam api berhasil dikuasai.
“Dari informasi masuk pada pukul 18.20 WIB, sekira pukul 21.20 WIB api sudah bisa dikuasai” kata Rahmad M Noor anggota Damkar dari Kota Kuala Kapuas saat dikonfirmasi, Senin (26/2) malam.
Dia mengungkapkan, kendala yang dihadapi dalam melakukan pemadaman yakni jarak dan feri. “Kendala pada yakni saat penjemputan feri. Karena dari Kuala Kapuas ke lokasi kejadian harus menggunakan feri untuk menyeberangi Sungai Kahayan,” ungkap dia.
Rahmad M Noor mengungkapkan, mengungkapkan, dari informasi awal yang diterima pihaknya telah sampai di feri 45 menit kemudian. “Antre di feri yang agak lama,” ucapnya.(art)
PULANG PISAU-Kebakaran hebat di Pasar Minggu, Desa Maiku Baru, Kecamatan Maliku, Kabupaten Pulang Pisau meluluh-lantakkan bangunan di kawasan padat penduduk itu, Senin (26/2) petang. Puluhan pemadam kebakaran swasta dari Kota Kuala Kapuas, Banjarmasin dan Palangka Raya berjibaku melakukan pemadaman korbaran api yang berada di bantaran Sungai Kahayan tersebut. Sekira tiga jam api berhasil dikuasai.
“Dari informasi masuk pada pukul 18.20 WIB, sekira pukul 21.20 WIB api sudah bisa dikuasai” kata Rahmad M Noor anggota Damkar dari Kota Kuala Kapuas saat dikonfirmasi, Senin (26/2) malam.
Dia mengungkapkan, kendala yang dihadapi dalam melakukan pemadaman yakni jarak dan feri. “Kendala pada yakni saat penjemputan feri. Karena dari Kuala Kapuas ke lokasi kejadian harus menggunakan feri untuk menyeberangi Sungai Kahayan,” ungkap dia.
Rahmad M Noor mengungkapkan, mengungkapkan, dari informasi awal yang diterima pihaknya telah sampai di feri 45 menit kemudian. “Antre di feri yang agak lama,” ucapnya.(art)
