PALANGKA RAYA – Konferensi pemilihan pengurus baru Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalteng telah selesai digelar. Muhamad Zainal diberi tugas menakhodai PWI Kalteng periode 2024-2029. Zainal terpilih setelah menjadi satu-satunya calon tunggal dalam konferensi yang digelar di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Sabtu (13/7/2024).
Konferensi kali ini berlangsung cepat. Tidak sampai 30 menit setelah pembukaan konferensi, sudah terpilih nakhoda baru organisasi wartawan pertama di Indonesia itu. Dalam konferensi tersebut, Sadagori Henoch Binti terpilih sebagai Ketua Dewan Kehormatan PWI Kalteng karena merupakan calon tunggal. 288 peserta yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) pada konferensi tahun ini sepakat memilih keduanya dan dilantik pada hari itu juga.
Ketua Umum PWI Pusat Hendry CH Bangun yang hadir bersama Ketua Bidang Pembinaan Daerah PWI Pusat Muhammad Harris Sadikin langsung melantik kepengurusan PWI Kalteng, dewan kehormatan, dan dewan penasihat masa bakti 2024-2029. Hendry CH Bangun mengapresiasi keberadaan PWI Kalteng yang dinilai cukup aktif dalam meningkatkan kompetensi wartawan.
“Keberadaan pengurus baru PWI Kalteng tentu melalui proses yang sangat selektif. Oleh sebab itu, jalankan organisasi ini dengan penuh tanggung jawab, program peningkatan kompetensi wartawan harus terus dijalankan demi mewujudkan pers yang profesional dan bermartabat,” tegas Hendry CH Bangun.
Di tempat yang sama, Ketua PWI Kalteng M Zainal menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta konferensi yang telah memercayainya untuk memimpin PWI Kalteng selama lima tahun ke depan. Ia bertekad untuk terus mendorong peningkatan kompetensi wartawan selama kepemimpinannya.
“Semoga saya selalu amanah dalam mengemban kepercayaan yang telah diberikan ini. Ke depan melalui program uji kompetensi wartawan dan sekolah jurnalistik, akan makin banyak pers atau wartawan berkompeten yang bergabung dalam PWI,” ucap Zainal.
Dalam kepengurusan PWI Kalteng periode 2024-2029, Dr HM Wahyudie F Dirun dipercayakan menjadi ketua dewan penasihat, Dr HM Yusuf MAP menjabat sekretaris, serta Agung LA, Seventin, dan Andrey L Narang sebagai anggota.
Seperti diketahui, konferensi PWI Kalteng dibuka oleh Sekda Kalteng Nuryakin. Menurutnya, PWI Kalteng merupakan salah satu mitra strategis pemerintah daerah. Sebagai organisasi pers terbesar, PWI diharapkan berdiri di garis depan dalam mendukung tiap gerak pembangunan di daerah ini.
“Pers berperan mencerdaskan masyarakat agar lebih kritis terhadap situasi. Karena itu, pers tidak hanya sebagai bagian dari alat pembangunan, tetapi juga merupakan mitra pemerintah dalam menjalankan program pembangunan,” ucap Sekda membacakan sambutan tertulis Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pratowo.
Ia berharap PWI Kalteng memiliki program kerja yang bagus dan efektif, guna mendorong hadirnya karya-karya jurnalistik yang berkualitas. Dengan demikian, PWI Kalteng akan mampu menghadirkan wartawan-wartawan profesional, yang berimbas pada keberlangsungan pembangunan yang lebih efisien, akuntabel, dan transparan. (zia/ce/ala)