PALANGKA RAYA- Infrastruktur berfungsi sebagai penunjang kegiatan masyarakat umum. Dimana infrastruktur berfungsi dapat memfasilitasi dan mendukung kelancaran kegiatan sosial dan ekonomi masyarakat, seperti distribusi barang dan jasa.
Untuk itu, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran SIP terus fokus memberikan perhatian kepada sektor infrastruktur di Kalteng. Sebab sektor infrastruktur menjadi prioritas pembangunan, dalam upaya memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
Tekad Pemprov Kalteng di bawah komando Gubernur H Sugianto Sabran, bahwa kebutuhan dasar masyarakat harus dipenuhi. Untuk itu, pembangunan infrastruktur harus terus dilanjutkan dan terus memperbaiki kekurangan yang ada, agar asa mewujudkan Kalteng semakin berkah lagi selalu terjaga.
Banyak pencapaian dalam sektor infrastruktur, baik jalan dan jembatan yang telah diwujudkan selama kepemimpinan Gubernur H Sugianto Sabran SIP. Salah satunya adalah peningkatan jalan provinsi, membantu pembangunan jalan kabupaten kota, ruas jalan Pangkalan Bun-Kolam, pile slab Bukit Rawi, dua jembatan di Barito Selatan dan masih banyak lagi.
Peningkatan pembangunan infrastruktur, khususnya jalan menjadi urat nadi perekonomian masyarakat Kalteng. Pemprov fokus untuk mengedepankan pengembangan pembangunan infrastruktur mulai dari hulu sampai dengan hilirnya, dari mulai pembangunan di pedesaan hingga ke perkotaan, untuk pemerataan pembangunan demi kesejahtaraan masyarakat.
Program kegiatan inftastruktur berkelanjutan sangat diperlukan dalam mendukung program pemerintah untuk menunjang kegiatan-kegiatan strategis sebagai bentuk usaha pemerintah untuk mewujudkan peningkatan ekonomi masyarakat.
“Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan serta fasilitas umum era kepemimpinan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran semakin menggeliat,” Kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalteng H Shalahuddin ST MT, beberapa hari lalu.
Infrastruktur berhasil menghubungkan antardesa, kecamatan maupun kabupaten/kota. Kondisi ini membuat akses masyarakat semakin nyaman dan lancar, sehingga muaranya akan berimbas pada kemajuan perekonomian dan kesejahteraan.
Menurutnya, jalan dan jembatan di Bumi Tambun Bungai terus terhubung atau terkoneksi dengan baik.Hal itu dilakukan pemprov di bawah komando Gubernur H Sugianto Sabran, guna mewujudkan pembangunan menuju Kalteng makin Berkah.
Seluruh kabupaten kota di wilayah Kalimantan Tengah sudah terkoneksi. Hal itu merupakan bukti kehadiran pemerintah dalam menciptakan pembangunan yang merata di Bumi Tambun Bungai.
Sektor infrastruktur sangat memengaruhi perkembangan sektor lainnya seperti pendidikan, kesehatan, perkebunan, kehutanan, pertanian, perekonomian, dan lainnya. Oleh karena itu, konsep pembangunan jalan dan jembatan menjadi sangat penting dan terus berupaya menyelesaikan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan secara adil dan merata.
Sebagai konsep strategis lainnya dalam membuka koneksi antar wilayah, ada beberapa jalan kabupaten yang masuk menjadi jalan strategis provinsi, yang juga menjadi perhatian pemerintah provinsi melalui program multiyear kontrak dan lainnya.
Tujuannya adalah selama pelaksanaan kegiatan itu, maka jalan menjadi bertuan dan ada yang mengurusnya dan secara regulasi sangat dibenarkan. Sehingga titik rawan kabupaten juga menjadi perhatian dan dibantu pemerintah provinsi. Saat ini konektivitas jalan nasional, jalan provinsi, dan jalan kabupaten berjalan baik. (tim/nue)
Pembangunan Terus Menggeliat Era Gubernur H Sugianto Sabran
Infrastruktur Mantab Terus Diwujudkan, Kalteng Makin Berkah
PALANGKA RAYA- Infrastruktur berfungsi sebagai penunjang kegiatan masyarakat umum. Dimana infrastruktur berfungsi dapat memfasilitasi dan mendukung kelancaran kegiatan sosial dan ekonomi masyarakat, seperti distribusi barang dan jasa.
Untuk itu, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran SIP terus fokus memberikan perhatian kepada sektor infrastruktur di Kalteng. Sebab sektor infrastruktur menjadi prioritas pembangunan, dalam upaya memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
Tekad Pemprov Kalteng di bawah komando Gubernur H Sugianto Sabran, bahwa kebutuhan dasar masyarakat harus dipenuhi. Untuk itu, pembangunan infrastruktur harus terus dilanjutkan dan terus memperbaiki kekurangan yang ada, agar asa mewujudkan Kalteng semakin berkah lagi selalu terjaga.
Banyak pencapaian dalam sektor infrastruktur, baik jalan dan jembatan yang telah diwujudkan selama kepemimpinan Gubernur H Sugianto Sabran SIP. Salah satunya adalah peningkatan jalan provinsi, membantu pembangunan jalan kabupaten kota, ruas jalan Pangkalan Bun-Kolam, pile slab Bukit Rawi, dua jembatan di Barito Selatan dan masih banyak lagi.
Peningkatan pembangunan infrastruktur, khususnya jalan menjadi urat nadi perekonomian masyarakat Kalteng. Pemprov fokus untuk mengedepankan pengembangan pembangunan infrastruktur mulai dari hulu sampai dengan hilirnya, dari mulai pembangunan di pedesaan hingga ke perkotaan, untuk pemerataan pembangunan demi kesejahtaraan masyarakat.
Program kegiatan inftastruktur berkelanjutan sangat diperlukan dalam mendukung program pemerintah untuk menunjang kegiatan-kegiatan strategis sebagai bentuk usaha pemerintah untuk mewujudkan peningkatan ekonomi masyarakat.
“Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan serta fasilitas umum era kepemimpinan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran semakin menggeliat,” Kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalteng H Shalahuddin ST MT, beberapa hari lalu.
Infrastruktur berhasil menghubungkan antardesa, kecamatan maupun kabupaten/kota. Kondisi ini membuat akses masyarakat semakin nyaman dan lancar, sehingga muaranya akan berimbas pada kemajuan perekonomian dan kesejahteraan.
Menurutnya, jalan dan jembatan di Bumi Tambun Bungai terus terhubung atau terkoneksi dengan baik.Hal itu dilakukan pemprov di bawah komando Gubernur H Sugianto Sabran, guna mewujudkan pembangunan menuju Kalteng makin Berkah.
Seluruh kabupaten kota di wilayah Kalimantan Tengah sudah terkoneksi. Hal itu merupakan bukti kehadiran pemerintah dalam menciptakan pembangunan yang merata di Bumi Tambun Bungai.
Sektor infrastruktur sangat memengaruhi perkembangan sektor lainnya seperti pendidikan, kesehatan, perkebunan, kehutanan, pertanian, perekonomian, dan lainnya. Oleh karena itu, konsep pembangunan jalan dan jembatan menjadi sangat penting dan terus berupaya menyelesaikan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan secara adil dan merata.
Sebagai konsep strategis lainnya dalam membuka koneksi antar wilayah, ada beberapa jalan kabupaten yang masuk menjadi jalan strategis provinsi, yang juga menjadi perhatian pemerintah provinsi melalui program multiyear kontrak dan lainnya.
Tujuannya adalah selama pelaksanaan kegiatan itu, maka jalan menjadi bertuan dan ada yang mengurusnya dan secara regulasi sangat dibenarkan. Sehingga titik rawan kabupaten juga menjadi perhatian dan dibantu pemerintah provinsi. Saat ini konektivitas jalan nasional, jalan provinsi, dan jalan kabupaten berjalan baik. (tim/nue)
