PALANGKA RAYA– Anggota terpilih DPRD Kota Palangka Raya, Hasan Busyairi, menegaskan bahwa peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia harus menjadi momentum penting untuk memperkuat rasa persaudaraan dan persatuan di tengah masyarakat. Menurutnya, persatuan merupakan wujud nyata dari nilai-nilai yang terkandung dalam sila ke-3 Pancasila, yang perlu terus dijadikan semangat dalam upaya membangun bangsa.
Hasan menyatakan bahwa Pancasila sebagai dasar negara dapat menjadi landasan yang kokoh untuk mempercepat pembangunan, terutama ketika semua pihak, termasuk seluruh lapisan masyarakat, memiliki kesamaan visi dan saling membantu dalam membangun Kota Palangka Raya, sebagai Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah.
“Kita harus menggandeng semua stakeholder untuk ikut berpartisipasi, terutama di kalangan masyarakat. Dengan bersatu, kita dapat menghadapi berbagai tantangan dan mempercepat pembangunan di daerah kita,” ujar Hasan.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa semangat nasionalisme yang lahir dari peringatan hari kemerdekaan harus terus dijaga dan dibakar. Menurutnya, ini sangat penting untuk memastikan bahwa persatuan dan kesatuan tetap terjaga di tengah berbagai tantangan yang mungkin dihadapi di masa depan. Hasan juga mengajak semua lapisan masyarakat untuk berperan aktif dalam membangun Kota Palangka Raya, termasuk menjaga kerukunan antar umat beragama sebagai fondasi utama dalam menjaga keutuhan bangsa.
“Persatuan dan kesatuan antar masyarakat tidak mungkin terwujud tanpa semangat persaudaraan. Memupuk persatuan di tengah keberagaman budaya dan sosial adalah kunci untuk mengatasi berbagai permasalahan yang ada,” pungkasnya.
Dengan memperkuat persatuan dan persaudaraan, Hasan meyakini bahwa Kota Palangka Raya akan mampu menghadapi berbagai tantangan pembangunan ke depan, serta mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan harmonis di bawah naungan semangat kebangsaan yang kuat. (ham/uni)
PALANGKA RAYA– Anggota terpilih DPRD Kota Palangka Raya, Hasan Busyairi, menegaskan bahwa peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia harus menjadi momentum penting untuk memperkuat rasa persaudaraan dan persatuan di tengah masyarakat. Menurutnya, persatuan merupakan wujud nyata dari nilai-nilai yang terkandung dalam sila ke-3 Pancasila, yang perlu terus dijadikan semangat dalam upaya membangun bangsa.
Hasan menyatakan bahwa Pancasila sebagai dasar negara dapat menjadi landasan yang kokoh untuk mempercepat pembangunan, terutama ketika semua pihak, termasuk seluruh lapisan masyarakat, memiliki kesamaan visi dan saling membantu dalam membangun Kota Palangka Raya, sebagai Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah.
“Kita harus menggandeng semua stakeholder untuk ikut berpartisipasi, terutama di kalangan masyarakat. Dengan bersatu, kita dapat menghadapi berbagai tantangan dan mempercepat pembangunan di daerah kita,” ujar Hasan.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa semangat nasionalisme yang lahir dari peringatan hari kemerdekaan harus terus dijaga dan dibakar. Menurutnya, ini sangat penting untuk memastikan bahwa persatuan dan kesatuan tetap terjaga di tengah berbagai tantangan yang mungkin dihadapi di masa depan. Hasan juga mengajak semua lapisan masyarakat untuk berperan aktif dalam membangun Kota Palangka Raya, termasuk menjaga kerukunan antar umat beragama sebagai fondasi utama dalam menjaga keutuhan bangsa.
“Persatuan dan kesatuan antar masyarakat tidak mungkin terwujud tanpa semangat persaudaraan. Memupuk persatuan di tengah keberagaman budaya dan sosial adalah kunci untuk mengatasi berbagai permasalahan yang ada,” pungkasnya.
Dengan memperkuat persatuan dan persaudaraan, Hasan meyakini bahwa Kota Palangka Raya akan mampu menghadapi berbagai tantangan pembangunan ke depan, serta mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan harmonis di bawah naungan semangat kebangsaan yang kuat. (ham/uni)
