KUALA KAPUAS – Dengan mendapatkan dukungan mayoritas masyarakat Kabupaten Kapuas, Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kapuas, Dealdo Dwirendragraha Bahat dan H. Parij Ismeth Rinjani (Dealdo-Ismeth) bisa melanjutkan insentif Guru Ngaji dan Kaum.
Tagline Kapuas Sejahtera Paslon Dealdo-Ismeth sangat serius ingin dijalankan di Kapuas. Program itu benar-benar matang untuk membawa perubahan di Bumi Tingang Menteng Penunjung Tarung.
Dealdo menegaskan, program bupati sebelumnya yang sudah berjalan baik akan dilanjutkan, dan program yang masih dinilai kurang akan diperbaiki, agar semakin baik.
“Program ini melanjutkan program-program Bupati terdahulu, seperti jalan dan jembatan, air bersih dan lain-lain yang termasuk insentif guru ngaji serta kaum. Kita lanjutkan dan tuntaskan,” ungkap Dealdo.
Pengusaha muda ini juga menyebutkan bidang lain yang akan mendapat perhatian yaitu kesehatan dan pendidikan gratis, pondok pesantren sampai hadra maut, sembako gratis dua kali setahun, pelaku UKM bantuan modal dan pelatihan.
“Insentif setelah 2023 tidak diteruskan, ini akan kami lanjutkan, insentif Guru ngaji, pondok pesantren dan juga kaum,” pungkasnya. (tim/ram)
KUALA KAPUAS – Dengan mendapatkan dukungan mayoritas masyarakat Kabupaten Kapuas, Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kapuas, Dealdo Dwirendragraha Bahat dan H. Parij Ismeth Rinjani (Dealdo-Ismeth) bisa melanjutkan insentif Guru Ngaji dan Kaum.
Tagline Kapuas Sejahtera Paslon Dealdo-Ismeth sangat serius ingin dijalankan di Kapuas. Program itu benar-benar matang untuk membawa perubahan di Bumi Tingang Menteng Penunjung Tarung.
Dealdo menegaskan, program bupati sebelumnya yang sudah berjalan baik akan dilanjutkan, dan program yang masih dinilai kurang akan diperbaiki, agar semakin baik.
“Program ini melanjutkan program-program Bupati terdahulu, seperti jalan dan jembatan, air bersih dan lain-lain yang termasuk insentif guru ngaji serta kaum. Kita lanjutkan dan tuntaskan,” ungkap Dealdo.
Pengusaha muda ini juga menyebutkan bidang lain yang akan mendapat perhatian yaitu kesehatan dan pendidikan gratis, pondok pesantren sampai hadra maut, sembako gratis dua kali setahun, pelaku UKM bantuan modal dan pelatihan.
“Insentif setelah 2023 tidak diteruskan, ini akan kami lanjutkan, insentif Guru ngaji, pondok pesantren dan juga kaum,” pungkasnya. (tim/ram)
