Jumat, Desember 20, 2024
29.2 C
Palangkaraya

Penumpang Libur Nataru di Kalimantan Tengah Diprediksi Melonjak

 

PALANGKA RAYA-Aktivitas penumpang menjelang libur natal dan tahun baru (nataru) memang belum begitu tampak, baik angkutan darat, laut, maupun udara.

Namun diprediksi pada momentum nataru tahun ini, akan ada lonjakan jumlah penumpang. Karena itu, pemerintah mulai melakukan persiapan untuk memastikan kelancaran arus mudik nataru. Salah satunya dengan membangun posko terpadu.

Seperti yang terlihat di Badar Udara (Bandara) Tjilik Riwut Palangka Raya. Pihak pengelola bendara telah melakukan persiapan dalam melayani angkutan udara selama periode nataru 2024/2025.

Hal ini diutarakan oleh Executive General Manager (EGM) Bandara Tjilik Riwut, Mohamad Adiwiyatno, saat apel posko terpadu angkutan udara nataru, Senin (18/12/2024).

“Posko terpadu ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memberikan layanan terbaik selama masa puncak angkutan udara. Semua stakeholder hadir dan siap mendukung operasional di bandara,” ujarnya.

Posko ini berlangsung selama 19 hari, mulai 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, dengan melibatkan 140 personel gabungan dari TNI, Polri, BMKG, pihak maskapai, dan stakeholder lain.

Kesiapan Bandara Tjilik Riwut telah melalui berbagai tahapan inspeksi dari Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VII Balikpapan dan Direktorat Bandar Udara. Hasil inspeksi menyatakan fasilitas bandara siap menghadapi lonjakan penumpang di musim liburan ini.

“Penumpang bisa merasa nyaman karena kami memastikan semua fasilitas dan layanan operasional berjalan optimal. Kami juga memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jasa bandara selama periode ini,” tambahnya.

Baca Juga :  Menanti Kucuran Dana Pelatda, Wagub; Saya Kira Tinggal Diproses Saja

Selain pelayanan angkutan udara, Bandara Tjilik Riwut juga menggelar bazar UMKM yang melibatkan pelaku usaha kecil dan menengah dari Kota Palangka Raya. Bazar ini dibuka sejak 16 Desember 2024 hingga 6 Januari 2025.

“Kami ingin mendukung pelaku UMKM lokal untuk memasarkan produk mereka kepada masyarakat yang datang dan pergi melalui bandara, dengan harapan dapat membantu meningkatkan perekonomian mereka, sekaligus memperkenalkan produk unggulan lokal ke luar daerah,” ujarnya.

Dengan seluruh persiapan yang telah dilakukan, Bandara Tjilik Riwut optimistis dapat memberikan layanan terbaik selama masa libur nataru.

Posko terpadu ini diharapkan tidak hanya memastikan kelancaran operasional, tetapi juga memberikan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman bagi para penumpang.

“Intinya kami siap melayani masyarakat selama musim liburan ini. Semua fasilitas telah kami siapkan, dan koordinasi antar-stakeholder berjalan baik. Kami ingin memastikan bahwa semua pengguna jasa bandara dapat merasakan pelayanan yang maksimal,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Divisi Operasi Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Maulid Sakti, dalam keterangan kepada wartawan, pergerakan jumlah penumpang di Bandara Tjilik Riwut masih seperti hari biasanya.

Dari data pergerakan penumpang yang tercatat saat ini, baik keberangkatan maupun kedatangan masih normal, dengan rata rata penumpang berangkat sekitar 800 orang/hari dan penumpang datang sekitar 1.100 orang/hari.

Baca Juga :  Tingkatkan Kesiapsiagaan Menghadapi Pemilu

Juga belum ada maskapai penerbangan yang menyampaikan informasi perihal penambahan jadwal penerbangan dari atau menuju Palangka Raya menjelang libur nataru ini.

“Untuk lonjakan penumpang penerbangan dan pax, dari hasil koordinasi dengan airline yang beroperasi di Palangka Raya (GA, QG, ID, IW, dan IU), belum ada info penambahan extra flight dari dan menuju Palangka Raya,” terangnya.

Maulid juga menyebut bahwa perkiraan penumpang yang datang dan berangkat melalui Bandara Tjilik Riwut periode 18 Desember 2024 – 3 Januari 2025 adalah 44.407 penumpang.

Puncak arus keberangkatan dan kedatangan musim libur nataru kemungkinan akan terjadi pada 20 Desember 2024, dengan perkiraan jumlah penumpang sekitar 3.169 orang penumpang. Sementara arus balik kemungkinan akan terjadi pada tanggal 5 Januari 2025.

Lebih lanjut dikatakannya, jumlah penumpang dan jumlah penerbangan di Bandara Tjilik Riwut pada musim libur nataru kali ini lebih meningkat dibandingkan tahun lalu.

“Untuk jumlah penumpang ada kenaikan sekitar 11 persen, sementara jumlah penerbangan sekitar 13 persen,” terangnya.

Dia menerangkan, kenaikan penumpang terutama karena adanya rute penerbangan baru dari Kota Palangka Raya menuju Jogjakarta dan Semarang. Tahun ini ada penambahan penerbangan dengan dua rute baru, yaitu maskapai Superair Jet dengan kode IU 386/387 YIA (rute Jogja) dan penerbangan maskapai Lion Air JT 666/667 SRG (rute Semarang),” ungkap Maulid Sakti.(ovi/ram)

 

PALANGKA RAYA-Aktivitas penumpang menjelang libur natal dan tahun baru (nataru) memang belum begitu tampak, baik angkutan darat, laut, maupun udara.

Namun diprediksi pada momentum nataru tahun ini, akan ada lonjakan jumlah penumpang. Karena itu, pemerintah mulai melakukan persiapan untuk memastikan kelancaran arus mudik nataru. Salah satunya dengan membangun posko terpadu.

Seperti yang terlihat di Badar Udara (Bandara) Tjilik Riwut Palangka Raya. Pihak pengelola bendara telah melakukan persiapan dalam melayani angkutan udara selama periode nataru 2024/2025.

Hal ini diutarakan oleh Executive General Manager (EGM) Bandara Tjilik Riwut, Mohamad Adiwiyatno, saat apel posko terpadu angkutan udara nataru, Senin (18/12/2024).

“Posko terpadu ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memberikan layanan terbaik selama masa puncak angkutan udara. Semua stakeholder hadir dan siap mendukung operasional di bandara,” ujarnya.

Posko ini berlangsung selama 19 hari, mulai 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, dengan melibatkan 140 personel gabungan dari TNI, Polri, BMKG, pihak maskapai, dan stakeholder lain.

Kesiapan Bandara Tjilik Riwut telah melalui berbagai tahapan inspeksi dari Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VII Balikpapan dan Direktorat Bandar Udara. Hasil inspeksi menyatakan fasilitas bandara siap menghadapi lonjakan penumpang di musim liburan ini.

“Penumpang bisa merasa nyaman karena kami memastikan semua fasilitas dan layanan operasional berjalan optimal. Kami juga memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jasa bandara selama periode ini,” tambahnya.

Baca Juga :  Menanti Kucuran Dana Pelatda, Wagub; Saya Kira Tinggal Diproses Saja

Selain pelayanan angkutan udara, Bandara Tjilik Riwut juga menggelar bazar UMKM yang melibatkan pelaku usaha kecil dan menengah dari Kota Palangka Raya. Bazar ini dibuka sejak 16 Desember 2024 hingga 6 Januari 2025.

“Kami ingin mendukung pelaku UMKM lokal untuk memasarkan produk mereka kepada masyarakat yang datang dan pergi melalui bandara, dengan harapan dapat membantu meningkatkan perekonomian mereka, sekaligus memperkenalkan produk unggulan lokal ke luar daerah,” ujarnya.

Dengan seluruh persiapan yang telah dilakukan, Bandara Tjilik Riwut optimistis dapat memberikan layanan terbaik selama masa libur nataru.

Posko terpadu ini diharapkan tidak hanya memastikan kelancaran operasional, tetapi juga memberikan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman bagi para penumpang.

“Intinya kami siap melayani masyarakat selama musim liburan ini. Semua fasilitas telah kami siapkan, dan koordinasi antar-stakeholder berjalan baik. Kami ingin memastikan bahwa semua pengguna jasa bandara dapat merasakan pelayanan yang maksimal,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Divisi Operasi Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Maulid Sakti, dalam keterangan kepada wartawan, pergerakan jumlah penumpang di Bandara Tjilik Riwut masih seperti hari biasanya.

Dari data pergerakan penumpang yang tercatat saat ini, baik keberangkatan maupun kedatangan masih normal, dengan rata rata penumpang berangkat sekitar 800 orang/hari dan penumpang datang sekitar 1.100 orang/hari.

Baca Juga :  Tingkatkan Kesiapsiagaan Menghadapi Pemilu

Juga belum ada maskapai penerbangan yang menyampaikan informasi perihal penambahan jadwal penerbangan dari atau menuju Palangka Raya menjelang libur nataru ini.

“Untuk lonjakan penumpang penerbangan dan pax, dari hasil koordinasi dengan airline yang beroperasi di Palangka Raya (GA, QG, ID, IW, dan IU), belum ada info penambahan extra flight dari dan menuju Palangka Raya,” terangnya.

Maulid juga menyebut bahwa perkiraan penumpang yang datang dan berangkat melalui Bandara Tjilik Riwut periode 18 Desember 2024 – 3 Januari 2025 adalah 44.407 penumpang.

Puncak arus keberangkatan dan kedatangan musim libur nataru kemungkinan akan terjadi pada 20 Desember 2024, dengan perkiraan jumlah penumpang sekitar 3.169 orang penumpang. Sementara arus balik kemungkinan akan terjadi pada tanggal 5 Januari 2025.

Lebih lanjut dikatakannya, jumlah penumpang dan jumlah penerbangan di Bandara Tjilik Riwut pada musim libur nataru kali ini lebih meningkat dibandingkan tahun lalu.

“Untuk jumlah penumpang ada kenaikan sekitar 11 persen, sementara jumlah penerbangan sekitar 13 persen,” terangnya.

Dia menerangkan, kenaikan penumpang terutama karena adanya rute penerbangan baru dari Kota Palangka Raya menuju Jogjakarta dan Semarang. Tahun ini ada penambahan penerbangan dengan dua rute baru, yaitu maskapai Superair Jet dengan kode IU 386/387 YIA (rute Jogja) dan penerbangan maskapai Lion Air JT 666/667 SRG (rute Semarang),” ungkap Maulid Sakti.(ovi/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/