Jumat, Januari 31, 2025
30.7 C
Palangkaraya

Katma : Forum Strategis Perkuat Koordinasi, Sinergi dan Harmonisasi Pengelolaan Anggaran

Optimalisasi Anggaran, TEPRA Kalteng Gelar Rapat Strategis 2025

PALANGKA RAYA- Plt Sekertaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, M Katma F Dirun membuka Rapat Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kalteng tahun 2025. Kegiatan yang memiliki agenda utama membahas percepatan dan optimalisasi rea­lisasi anggaran di seluruh wilayah Kalteng itu digelar di Aula Eka Hapakat, selasa (21/1).
Ketika membacakan sambutan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, Plt Sekda menyampaikan bahwa forum ini memiliki peran strategis dalam memperkuat koordinasi, sinergi dan harmonisasi pengelolaan anggaran.
“Rapat ini bertujuan mendorong percepatan penyerapan anggaran, baik Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Ne­gara (APBN). Hal ini penting untuk memastikan pengelolaan keuangan yang efektif dan efisien di Kalteng.” Jelas Katma dalam sambutannya.
Ia juga menjelaskan bahwa secara keseluruhan, realisasi keuangan dan fisik Pemerintah Provinsi serta Kabupaten/Kota se-Kalteng untuk tahun anggaran 2024 hingga 31 Desember 2024 masih belum memenuhi target yang telah ditetapkan. Menurutnya, hal ini menjadi tantangan yang harus segera diatasi untuk memastikan optimalisasi pengelolaan anggaran di tahun berikutnya.
Katma menekankan bahwa koordinasi dan komitmen bersama sangatlah diperlukan agar target-target pembangunan dapat dicapai secara maksimal di Kalimantan Tengah.
“percepatan penyerapan anggaran harus menjadi perhatian serius kita semua. Ini sangat penting karena berpengaruh pada pembangunan, pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan pela­yanan publik. Selain itu langkah ini juga mendukung arahan pak Prabowo dalam mewujudkan Asta Cita.” Ujarnya.
Katma turut menghimbau seluruh perangkat daerah untuk memperkuat sinergi dalam mendorong percepatan realisasi anggaran. Menurutnya, percepatan tersebut harus diarahkan untuk mewujudkan belanja yang berkualitas sehingga pemerataan pembangunan, baik fisik maupun non-fisik dapat terwujud secara optimal.
Ia juga menekankan pen­tingnya peningkatan kualitas layanan publik, menjaga stabilitas harga, meningkatkan daya beli masyarakat, serta memberikan dukungan konkret bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sinergi antar instansi diharapkan mampu mempercepat pencapaian target pembangunan dan mendukung kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah secara menyeluruh.
Katma juga mengumumkan pemberian penghargaan kepada tiga Perangkat Daerah di tingkat Provinsi dan tiga pemerintah Kabupaten/kota yang dinilai memiliki kinerja dan komitmen terbaik dalam realisasi APBD 2024. Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam pengelolaan anggaran yang efisien.
Penghargaan tersebt diberikan kepada tiga Perangkat Daerah Provinsi dan tiga Pemerintah Daerah di tingkat Kabupaten/Kota di Kalteng. Di tingkat Provinsi, penghargaan diraih oleh RSUD Doris Sylvanus sebagai peringkat pertama, diikuti Satpol PP di posisi kedua dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) sebagai peringkat ketiga.
Sementara itu, di tingkat Kabupaten/Kota. Penghargaan terbaik pertama diberikan kepada Kabupaten Kotawaringin Barat, disusul Kabupaten Pulang Pisau sebagai terbaik kedua dan Kota Palangka Raya di peringkat ketiga. Penghargaan ini diharapkan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan anggaran di Kalimantan Tengah.
“Semoga Penghargaan ini dapat mendorong kompetisi sehat di antara para pengelola TEPRA untuk mencapai hasil yang membanggakan.”ungkapnya.
Ia juga menkankan bahwa keberhasilan dalam realisasi anggaran merupakan salah satu kunci percepatan pembangunan di Kalimantan Tengah, sehingga semua pihak harus berkolaborasi demi mewujudkan kemajuan daerah yang berkelanjutan. (*ren/nue)

Baca Juga :  Dukung Progam PEN Restorasi Terumbu Karang

PALANGKA RAYA- Plt Sekertaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, M Katma F Dirun membuka Rapat Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kalteng tahun 2025. Kegiatan yang memiliki agenda utama membahas percepatan dan optimalisasi rea­lisasi anggaran di seluruh wilayah Kalteng itu digelar di Aula Eka Hapakat, selasa (21/1).
Ketika membacakan sambutan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, Plt Sekda menyampaikan bahwa forum ini memiliki peran strategis dalam memperkuat koordinasi, sinergi dan harmonisasi pengelolaan anggaran.
“Rapat ini bertujuan mendorong percepatan penyerapan anggaran, baik Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Ne­gara (APBN). Hal ini penting untuk memastikan pengelolaan keuangan yang efektif dan efisien di Kalteng.” Jelas Katma dalam sambutannya.
Ia juga menjelaskan bahwa secara keseluruhan, realisasi keuangan dan fisik Pemerintah Provinsi serta Kabupaten/Kota se-Kalteng untuk tahun anggaran 2024 hingga 31 Desember 2024 masih belum memenuhi target yang telah ditetapkan. Menurutnya, hal ini menjadi tantangan yang harus segera diatasi untuk memastikan optimalisasi pengelolaan anggaran di tahun berikutnya.
Katma menekankan bahwa koordinasi dan komitmen bersama sangatlah diperlukan agar target-target pembangunan dapat dicapai secara maksimal di Kalimantan Tengah.
“percepatan penyerapan anggaran harus menjadi perhatian serius kita semua. Ini sangat penting karena berpengaruh pada pembangunan, pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan pela­yanan publik. Selain itu langkah ini juga mendukung arahan pak Prabowo dalam mewujudkan Asta Cita.” Ujarnya.
Katma turut menghimbau seluruh perangkat daerah untuk memperkuat sinergi dalam mendorong percepatan realisasi anggaran. Menurutnya, percepatan tersebut harus diarahkan untuk mewujudkan belanja yang berkualitas sehingga pemerataan pembangunan, baik fisik maupun non-fisik dapat terwujud secara optimal.
Ia juga menekankan pen­tingnya peningkatan kualitas layanan publik, menjaga stabilitas harga, meningkatkan daya beli masyarakat, serta memberikan dukungan konkret bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sinergi antar instansi diharapkan mampu mempercepat pencapaian target pembangunan dan mendukung kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah secara menyeluruh.
Katma juga mengumumkan pemberian penghargaan kepada tiga Perangkat Daerah di tingkat Provinsi dan tiga pemerintah Kabupaten/kota yang dinilai memiliki kinerja dan komitmen terbaik dalam realisasi APBD 2024. Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam pengelolaan anggaran yang efisien.
Penghargaan tersebt diberikan kepada tiga Perangkat Daerah Provinsi dan tiga Pemerintah Daerah di tingkat Kabupaten/Kota di Kalteng. Di tingkat Provinsi, penghargaan diraih oleh RSUD Doris Sylvanus sebagai peringkat pertama, diikuti Satpol PP di posisi kedua dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) sebagai peringkat ketiga.
Sementara itu, di tingkat Kabupaten/Kota. Penghargaan terbaik pertama diberikan kepada Kabupaten Kotawaringin Barat, disusul Kabupaten Pulang Pisau sebagai terbaik kedua dan Kota Palangka Raya di peringkat ketiga. Penghargaan ini diharapkan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan anggaran di Kalimantan Tengah.
“Semoga Penghargaan ini dapat mendorong kompetisi sehat di antara para pengelola TEPRA untuk mencapai hasil yang membanggakan.”ungkapnya.
Ia juga menkankan bahwa keberhasilan dalam realisasi anggaran merupakan salah satu kunci percepatan pembangunan di Kalimantan Tengah, sehingga semua pihak harus berkolaborasi demi mewujudkan kemajuan daerah yang berkelanjutan. (*ren/nue)

Baca Juga :  Dukung Progam PEN Restorasi Terumbu Karang

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/