Rabu, Februari 26, 2025
29.9 C
Palangkaraya

Wawali Sidak Pasar Besar

PALANGKA RAYA – Menjelang bulan suci Ramadan, Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Besar Kota Palangka Raya di Jalan Ahmad Yani, Selasa (25/2/2025). Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini memimpin langsung sidak tersebut didampingi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) serta Satpol PP guna memastikan ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok bagi masyarakat.

 

Achmad Zaini mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan beberapa komoditas mengalami kenaikan harga, namun tidak signifikan. Sementara itu, beberapa bahan pangan justru mengalami penurunan harga, seperti tomat yang turun drastis dari Rp 20 ribu menjadi Rp 12 ribu per kilogram.

 

“Alhamdulillah, hampir semua kebutuhan bahan pokok stabil, malah ada kecenderungan beberapa harga turun, seperti tomat, cabai merah keriting, dan cabai hijau,” ujar Achmad Zaini.

Baca Juga :  Waduh! BPOM Temukan Kerupuk Mengandung Boraks di Pasar Ramadan

 

Meski sebagian besar harga tetap terkendali, ada kenaikan harga pada beberapa komoditas seperti kentang dan cabai rawit. Harga kentang naik dari Rp 20 ribu menjadi Rp 22 ribu per kilogram, sementara cabai rawit meningkat dari Rp 80 ribu menjadi Rp 90 ribu per kilogram.

 

“Kenaikan ini lebih karena permintaan yang tinggi, yang akan kita perhatikan ke depan adalah pasokannya, khususnya untuk kentang dan cabai,” tambahnya.

 

Sedangkan untuk stok beras, Achmad Zaini memastikan ketersediaan stok beras di Palangka Raya dalam kondisi aman. Ia menyebutkan Bulog telah menjamin pasokan beras cukup hingga tiga bulan ke depan, bahkan akan semakin stabil dengan adanya panen raya dalam waktu dekat.

Baca Juga :  Ujang Gantikan Ary Egahni di DPR RI

 

“Artinya, masyarakat tidak perlu khawatir. Stok beras cukup, dan insya Allah kebutuhan bahan pokok selama Ramadan akan terpenuhi,” ujarnya.

 

Untuk menjaga kestabilan harga dan pasokan, Pemko Palangka Raya berencana menggelar sidak lanjutan pada pertengahan Ramadan mendatanh. Langkah ini diharapkan dapat mencegah lonjakan harga serta memastikan distribusi bahan pokok berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan tenang tanpa kekhawatiran terhadap kebutuhan sehari-hari.

 

Sementara Assistant Manager Bulog Kanwil Kalteng, Fetrus Rholando membenarkan stok beras di Perum Bulog Kantor Wilayah Kalimantan Tengah dipastikan aman dan mencukupi hingga lebih dari tiga bulan ke depan. Fetrus Rholando menyebutkan bahwa saat ini tersedia sekitar 20 ribu ton beras di gudang penyimpanan Pal 7 dan KM 3, Palangka Raya. (mut/ans)

PALANGKA RAYA – Menjelang bulan suci Ramadan, Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Besar Kota Palangka Raya di Jalan Ahmad Yani, Selasa (25/2/2025). Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini memimpin langsung sidak tersebut didampingi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) serta Satpol PP guna memastikan ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok bagi masyarakat.

 

Achmad Zaini mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan beberapa komoditas mengalami kenaikan harga, namun tidak signifikan. Sementara itu, beberapa bahan pangan justru mengalami penurunan harga, seperti tomat yang turun drastis dari Rp 20 ribu menjadi Rp 12 ribu per kilogram.

 

“Alhamdulillah, hampir semua kebutuhan bahan pokok stabil, malah ada kecenderungan beberapa harga turun, seperti tomat, cabai merah keriting, dan cabai hijau,” ujar Achmad Zaini.

Baca Juga :  Waduh! BPOM Temukan Kerupuk Mengandung Boraks di Pasar Ramadan

 

Meski sebagian besar harga tetap terkendali, ada kenaikan harga pada beberapa komoditas seperti kentang dan cabai rawit. Harga kentang naik dari Rp 20 ribu menjadi Rp 22 ribu per kilogram, sementara cabai rawit meningkat dari Rp 80 ribu menjadi Rp 90 ribu per kilogram.

 

“Kenaikan ini lebih karena permintaan yang tinggi, yang akan kita perhatikan ke depan adalah pasokannya, khususnya untuk kentang dan cabai,” tambahnya.

 

Sedangkan untuk stok beras, Achmad Zaini memastikan ketersediaan stok beras di Palangka Raya dalam kondisi aman. Ia menyebutkan Bulog telah menjamin pasokan beras cukup hingga tiga bulan ke depan, bahkan akan semakin stabil dengan adanya panen raya dalam waktu dekat.

Baca Juga :  Ujang Gantikan Ary Egahni di DPR RI

 

“Artinya, masyarakat tidak perlu khawatir. Stok beras cukup, dan insya Allah kebutuhan bahan pokok selama Ramadan akan terpenuhi,” ujarnya.

 

Untuk menjaga kestabilan harga dan pasokan, Pemko Palangka Raya berencana menggelar sidak lanjutan pada pertengahan Ramadan mendatanh. Langkah ini diharapkan dapat mencegah lonjakan harga serta memastikan distribusi bahan pokok berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan tenang tanpa kekhawatiran terhadap kebutuhan sehari-hari.

 

Sementara Assistant Manager Bulog Kanwil Kalteng, Fetrus Rholando membenarkan stok beras di Perum Bulog Kantor Wilayah Kalimantan Tengah dipastikan aman dan mencukupi hingga lebih dari tiga bulan ke depan. Fetrus Rholando menyebutkan bahwa saat ini tersedia sekitar 20 ribu ton beras di gudang penyimpanan Pal 7 dan KM 3, Palangka Raya. (mut/ans)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/