Sabtu, September 28, 2024
24.4 C
Palangkaraya

Komisi III Pelajari Pengembangan Sektor Pariwisata di Kota Baru

PALANGKA RAYA – Belum lama ini Komisi III DPRD Provinsi Kalteng melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) ke kantor Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Kota Baru, Provinsi Kalsel.

Setibanya di lokasi, kalangan wakil rakyat yang membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) ini disambut hangat oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kota Baru H Said Akhmad beserta jajaran. Sekretaris Komisi III DPRD Kalteng Kuwu Senilawati memberikan apresiasi kepada Pemkab Kota Baru yang telah memprioritaskan sektor pariwisata sebagai program kerja utama.

“Hal tersebut Pemkab lakukan, mengingat sektor pariwisata sebagai penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar di Kabupaten Kotabaru,”jelasnya kepada awak media, Selasa (15/6).

Politisi Fraksi Partai Gerindra DPRD Kalteng ini mengatakan, dengan dikembangkannya sektor pariwisata di Kabupaten Kota Baru, masyarakat dapat merasakan dampak positifnya. Salah satunya yakni para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

“Banyak dampak positif diterima masyarakat jika sektor pariwisata dikelola dengan optimal. Hal tersebutlah yang diterapkan oleh Pemkab Kotabaru, mengingat sektor unggulan mereka ada pada sektor pariwisata, itulah yang mereka kembangkan dan sektor lainnya mengikuti,” terangnya.

Meski tempat wisata dibuka, kata Kuwu, kasus orang terkomfirmasi Covid-19 tidak mengalami peningkatan. Hal tersebut dikarenakan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) yang begitu ketat oleh Pemkab Kotabaru, terutama di lokasi wisata.

PALANGKA RAYA – Belum lama ini Komisi III DPRD Provinsi Kalteng melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) ke kantor Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Kota Baru, Provinsi Kalsel.

Setibanya di lokasi, kalangan wakil rakyat yang membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) ini disambut hangat oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kota Baru H Said Akhmad beserta jajaran. Sekretaris Komisi III DPRD Kalteng Kuwu Senilawati memberikan apresiasi kepada Pemkab Kota Baru yang telah memprioritaskan sektor pariwisata sebagai program kerja utama.

“Hal tersebut Pemkab lakukan, mengingat sektor pariwisata sebagai penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar di Kabupaten Kotabaru,”jelasnya kepada awak media, Selasa (15/6).

Politisi Fraksi Partai Gerindra DPRD Kalteng ini mengatakan, dengan dikembangkannya sektor pariwisata di Kabupaten Kota Baru, masyarakat dapat merasakan dampak positifnya. Salah satunya yakni para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

“Banyak dampak positif diterima masyarakat jika sektor pariwisata dikelola dengan optimal. Hal tersebutlah yang diterapkan oleh Pemkab Kotabaru, mengingat sektor unggulan mereka ada pada sektor pariwisata, itulah yang mereka kembangkan dan sektor lainnya mengikuti,” terangnya.

Meski tempat wisata dibuka, kata Kuwu, kasus orang terkomfirmasi Covid-19 tidak mengalami peningkatan. Hal tersebut dikarenakan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) yang begitu ketat oleh Pemkab Kotabaru, terutama di lokasi wisata.

Artikel Terkait