“Sejauh ini saya belum mendapat bantuan UMKM dari pemerintah provinsi maupun pemerintah kota, selama ini mengandalkan upaya sendiri,” tuturnya.
Nina berpesan kepada generasi milenial Kota Cantik agar tetap berkreasi dan berinovasi meski di tengah pandemi. “Awalnya iseng-iseng desain produk dan bikin mug dengan motif khas Dayak dengan tujuan membantu perekonomian orang tua di tengah pandemi, eh tak disangka dapat respons positif dari masyarakat sehingga bisa berkembang seperti sekarang ini,” pungkasnya. (*/ce/ala)