Senin, September 16, 2024
32.7 C
Palangkaraya

Pekan Pelayanan Publik 2023 

SKIPM Palangka Raya Komitmen Member Layanan yang Mudah dan Enggak Ribet

PALANGKA RAYA-Momentum Pekan Pelayanan Publik 2023 dimaksimalkan oleh Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan (SKIPM) Palangka Raya untuk menggelar Coffee Morning dengan mitra kerjanya. Forum itu mengambil tema “Inovasi Teknologi dan Transformasi Digital Pelayanan Publik” dilaksanakan pada Rabu (9/8).

Ada empat tujuan digelarnya coffee morning itu. Yakni, memberikan batasan dan hubungan yang jelas terkait hak, tanggung jawab, kewajiban dan kewenangan. Mewujudkan pelayanan publik yang berasaskan pemerintahan dan korporasi yang baik. Terpenuhinya pelayanan publik yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan, dan memberikan perlindungan serta kepastian hukum bagi masyarakat dalam pelayanan publik.

Kepala SKIPM Palangka Raya Miharjo, S.St, Pi, M.M memimpin diskusi yang dihadiri Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kalteng Dr R Biroum Bernardianto, M.Si, Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Palangka Raya Sudirman, SP, GM Angkasa Pura Kargo Wawan, Asisten Manajer Airport Security Angkasa Pura II Tanta, perwakilan maskapai, dan pelaku usaha di bidang perikanan.

SKIPM Palangka Raya, sebut Miharjo, berkomitmen memberikan pelayanan yang mudah dan enggak ribet kepada pelaku usaha perikanan. Salah satu yang sudah dilakukan adalah adanya aplikasi Sistem Informasi Cermat, Akuntabel dan Simpatik atau Si Cantik. Aplikasi Si Cantik juga sudah masuk Top 99 inovasi layanan publik 2020 dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik di lingkungan kementerian, lembaga, pemerintah daerah, BUMN, dan BUMD.

Baca Juga :  Anak Usia 6-11 Tahun Mulai Divaksin

“Keunggulan aplikasi ini, pelakun usaha perikanan se-Kalteng tidak usah datang ke Palangka Raya untuk mengurus sertifikasi. Cukup buka aplikasi kapanpun dan di manapun,”katanya.

Dalam survey kepuasan masyarakat medio Januari, Februari, dan Maret 2023, nilai kepuasan setelah dikonfersi 89,91 persen, artinya kinerja menunjukkan sangat baik. Pihaknya selalu berusaha meningkatkan kompetensi sumber daya pegawai untuk terus mempertahankan capaian itu.

SKIPM Palangka Raya juga berkomitmen mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). “Selama ini, kami tidak menerima pembayaran tunai,”sebutnya.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kalteng Dr R Biroum Bernardianto, M.Si dalam kesempatan itu mengapresiasi pelayanan publik SKIPM Palangka Raya. Hanya saja, Biroum memberi saran, jika semua pelayanan beralih ke digital, harus diimbangi dengan kompetensi dan revolusi sumber daya manusia. “Sistem itu hanya alat, yang terpenting itu tetap etos kerja pegawai dalam melayani,”ungkapnya.

Selain mempresentasikan tentang standar layanan dan sosialisasi Si Cantik, pada pekan pelayanan publik ini, juga dilaksanakan kegiatan pemberian apresiasi berupa penghargaan kepada para pelaku usaha perikanan yang konsisten mematuhi standar layanan sesuai SOP yang ditetapkan. Penghargaan kepada pelaku usaha perikanan yang terbanyak melakukan pengiriman produk perikanan baik tujuan domestik keluar maupun tujuan ekspor dengan riancian sebagai berikut :

  1. Pengguna Jasa dengan kategori Frekuensi Ekspor terbanyak selama Semester I Tahun 2023 oleh Bapak Giyono
  2. Pengguna Jasa dengan kategori Frekuensi Domestik Keluar terbanyak selama Semester I Tahun 2023 oleh CV. Ziporra Anggun Aquatica
  3. Pengguna jasa dengan tingkat Kepatuhan Pengguna Jasa terbaik selama Semester I Tahun 2023 oleh CV. THB (Tirta Haring Borneo)
Baca Juga :  Angkutan PBS Tak Terkendali, Infrastruktur Hancur Lebur

Selain kegiatan tersebut, sebagai penilaian standar pelayanan, Stasiun KIPM Palangka Raya juga memberikan apresiasi kepada petugas pelayanan yang telah melayani seluruh pelaku usaha perikanan di Prov. Kalimantan Tengah.  Nilai tersebut merupakan hasil akumulasi dari penilaian yang diberikan oleh seluruh pegawai Stasiun KIPM palangka Raya serta seluruh pelaku usaha perikanan Stasiun KIPM Palangka Raya dengan rincian sebagai berikut :

  1. Petugas Pelayanan Terbaik I dengan skor nilai 96,66 an. Rolies Dwianto Arisandi, A.Md (Petugas Pelayanan Kantor UPT Stasiun KIPM Palangka Raya)
  2. Petugas Pelayanan Terbaik II dengan skor nilai 95,92 an. Tri Lestari, A.Md (Petugas Pelayanan Kantor Stasiun KIPM Palangka Raya Wilker Pangkalan Bun)

Petugas Pelayanan Terbaik III dengan skor nilai 94,72 an. Deni Sulistiyani, S.Pi, M.Biotech (Fungsional PHPI Kantor UPT Stasiun KIPM Palangka Raya). (ram)

 

PALANGKA RAYA-Momentum Pekan Pelayanan Publik 2023 dimaksimalkan oleh Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan (SKIPM) Palangka Raya untuk menggelar Coffee Morning dengan mitra kerjanya. Forum itu mengambil tema “Inovasi Teknologi dan Transformasi Digital Pelayanan Publik” dilaksanakan pada Rabu (9/8).

Ada empat tujuan digelarnya coffee morning itu. Yakni, memberikan batasan dan hubungan yang jelas terkait hak, tanggung jawab, kewajiban dan kewenangan. Mewujudkan pelayanan publik yang berasaskan pemerintahan dan korporasi yang baik. Terpenuhinya pelayanan publik yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan, dan memberikan perlindungan serta kepastian hukum bagi masyarakat dalam pelayanan publik.

Kepala SKIPM Palangka Raya Miharjo, S.St, Pi, M.M memimpin diskusi yang dihadiri Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kalteng Dr R Biroum Bernardianto, M.Si, Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Palangka Raya Sudirman, SP, GM Angkasa Pura Kargo Wawan, Asisten Manajer Airport Security Angkasa Pura II Tanta, perwakilan maskapai, dan pelaku usaha di bidang perikanan.

SKIPM Palangka Raya, sebut Miharjo, berkomitmen memberikan pelayanan yang mudah dan enggak ribet kepada pelaku usaha perikanan. Salah satu yang sudah dilakukan adalah adanya aplikasi Sistem Informasi Cermat, Akuntabel dan Simpatik atau Si Cantik. Aplikasi Si Cantik juga sudah masuk Top 99 inovasi layanan publik 2020 dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik di lingkungan kementerian, lembaga, pemerintah daerah, BUMN, dan BUMD.

Baca Juga :  Anak Usia 6-11 Tahun Mulai Divaksin

“Keunggulan aplikasi ini, pelakun usaha perikanan se-Kalteng tidak usah datang ke Palangka Raya untuk mengurus sertifikasi. Cukup buka aplikasi kapanpun dan di manapun,”katanya.

Dalam survey kepuasan masyarakat medio Januari, Februari, dan Maret 2023, nilai kepuasan setelah dikonfersi 89,91 persen, artinya kinerja menunjukkan sangat baik. Pihaknya selalu berusaha meningkatkan kompetensi sumber daya pegawai untuk terus mempertahankan capaian itu.

SKIPM Palangka Raya juga berkomitmen mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). “Selama ini, kami tidak menerima pembayaran tunai,”sebutnya.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kalteng Dr R Biroum Bernardianto, M.Si dalam kesempatan itu mengapresiasi pelayanan publik SKIPM Palangka Raya. Hanya saja, Biroum memberi saran, jika semua pelayanan beralih ke digital, harus diimbangi dengan kompetensi dan revolusi sumber daya manusia. “Sistem itu hanya alat, yang terpenting itu tetap etos kerja pegawai dalam melayani,”ungkapnya.

Selain mempresentasikan tentang standar layanan dan sosialisasi Si Cantik, pada pekan pelayanan publik ini, juga dilaksanakan kegiatan pemberian apresiasi berupa penghargaan kepada para pelaku usaha perikanan yang konsisten mematuhi standar layanan sesuai SOP yang ditetapkan. Penghargaan kepada pelaku usaha perikanan yang terbanyak melakukan pengiriman produk perikanan baik tujuan domestik keluar maupun tujuan ekspor dengan riancian sebagai berikut :

  1. Pengguna Jasa dengan kategori Frekuensi Ekspor terbanyak selama Semester I Tahun 2023 oleh Bapak Giyono
  2. Pengguna Jasa dengan kategori Frekuensi Domestik Keluar terbanyak selama Semester I Tahun 2023 oleh CV. Ziporra Anggun Aquatica
  3. Pengguna jasa dengan tingkat Kepatuhan Pengguna Jasa terbaik selama Semester I Tahun 2023 oleh CV. THB (Tirta Haring Borneo)
Baca Juga :  Angkutan PBS Tak Terkendali, Infrastruktur Hancur Lebur

Selain kegiatan tersebut, sebagai penilaian standar pelayanan, Stasiun KIPM Palangka Raya juga memberikan apresiasi kepada petugas pelayanan yang telah melayani seluruh pelaku usaha perikanan di Prov. Kalimantan Tengah.  Nilai tersebut merupakan hasil akumulasi dari penilaian yang diberikan oleh seluruh pegawai Stasiun KIPM palangka Raya serta seluruh pelaku usaha perikanan Stasiun KIPM Palangka Raya dengan rincian sebagai berikut :

  1. Petugas Pelayanan Terbaik I dengan skor nilai 96,66 an. Rolies Dwianto Arisandi, A.Md (Petugas Pelayanan Kantor UPT Stasiun KIPM Palangka Raya)
  2. Petugas Pelayanan Terbaik II dengan skor nilai 95,92 an. Tri Lestari, A.Md (Petugas Pelayanan Kantor Stasiun KIPM Palangka Raya Wilker Pangkalan Bun)

Petugas Pelayanan Terbaik III dengan skor nilai 94,72 an. Deni Sulistiyani, S.Pi, M.Biotech (Fungsional PHPI Kantor UPT Stasiun KIPM Palangka Raya). (ram)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/