Sementara itu, Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, menegaskan komitmen pemerintah kota dalam memperkuat peran koperasi sebagai pilar utama ekonomi rakyat. Peringatan tahun ini mengusung tema Koperasi Inklusif, Ekonomi Berkeadilan yang dinilai sangat relevan dengan situasi saat ini.
Zaini menyampaikan bahwa koperasi harus menjadi ruang ekonomi yang terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat. Menurutnya, koperasi tidak hanya sekadar badan usaha, tetapi juga solusi untuk mengatasi ketimpangan ekonomi yang masih dirasakan masyarakat menengah ke bawah.
“Selamat Hari Koperasi. Semoga koperasi menjadi sokoguru perekonomian nasional,” ujarnya, Jumat (11/7).
Sebagai bentuk konkret dukungan, Pemerintah Kota Palangka Raya tengah mendorong pembentukan Koperasi Merah Putih di seluruh wilayah kota. Program ini sejalan dengan inisiatif nasional yang menargetkan setiap desa dan kelurahan memiliki koperasi sebagai wadah pengembangan ekonomi lokal.
“Setiap kelurahan akan memiliki satu koperasi. Ini merupakan bagian dari program nasional yang tujuannya agar seluruh desa dan kelurahan memiliki wadah koperasi masing-masing,” kata Zaini.
Ia menambahkan, seluruh proses administrasi hingga pengesahan di notaris ditanggung oleh pemerintah kota. Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi kerakyatan, terutama dalam membantu masyarakat kecil dan menengah mengakses distribusi bahan pokok dengan harga yang terjangkau serta peluang usaha yang lebih adil. Pemkot optimistis, dengan penguatan koperasi, ekonomi lokal akan tumbuh lebih inklusif dan berkeadilan. (zia/mut/ovi/ala)