KASONGAN – Peristiwa pembunuhan kembali terjadi di Kabupaten Katingan. Seorang pria bernama Adrianto alias Landuk dengan profesi PNS di Badan Kesbang Pol Kabupaten Katingan, ditemukan tewas setelah ditebas senjata tajam, oleh pelaku bernama Martaban alias Baban yang diduga berstatus Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Peristiwa ini terjadi di Kelurahan Pendahara Kecamatan Tewang Sangalang Garing, pada Sabtu (13/8) sekitar pukul 08.45 wib.
Informasi yang didapat Kalteng Pos, peristiwa ini terjadi ketika korban Adrianto datang ke rumah pelaku yang tak lain kakak korban. Tujuannya, untuk memberikan obat kepada pelaku. Sebab pelaku dalam beberapa hari terakhir tidak mau minum obatnya yang diberikan dokter Kalawa Atei. Tidak hanya itu, pelaku juga sering marah-marah. Begitu sampai di rumah pelaku. Entah kenapa tiba-tiba pelaku seperti kerasukan, langsung mengamuk, dan menyerang korban dengan senjata tajam jenis Mandau. Akibat serangan itu, menyebabkan korban mengalami luka di sekujur tubuhnya. Hingga akhirnya dinyatakan tewas.
Setelah melakukan pembunuhan terhadap adiknya, pelaku langsung melarikan diri ke tempat temannya. Peristiwa yang sempat menggemparkan warga setempat inipun, langsung dilaporkan ke Polsek Tewang Sangalang Garing dan Pulau Malan. Begitu mendapatkan laporan, jajaran Kepolisian pun langsung turun tangan ke tempat kejadian.
Kapolres Katingan AKBP P Sonny Bhakti Wibowo SH SIK MIK ketika dikonfirmasi Kalteng Pos melalui Kapolsek Tewang Sangalang Garing dan Pulau Malan Ipda Didik membenarkan adanya peristiwa tersebut. “Pelaku sudah berhasil kita amankan. Sekarang dalam proses penyelidikan,” ucapnya kepada wartawan media ini.(eri).
KASONGAN – Peristiwa pembunuhan kembali terjadi di Kabupaten Katingan. Seorang pria bernama Adrianto alias Landuk dengan profesi PNS di Badan Kesbang Pol Kabupaten Katingan, ditemukan tewas setelah ditebas senjata tajam, oleh pelaku bernama Martaban alias Baban yang diduga berstatus Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Peristiwa ini terjadi di Kelurahan Pendahara Kecamatan Tewang Sangalang Garing, pada Sabtu (13/8) sekitar pukul 08.45 wib.
Informasi yang didapat Kalteng Pos, peristiwa ini terjadi ketika korban Adrianto datang ke rumah pelaku yang tak lain kakak korban. Tujuannya, untuk memberikan obat kepada pelaku. Sebab pelaku dalam beberapa hari terakhir tidak mau minum obatnya yang diberikan dokter Kalawa Atei. Tidak hanya itu, pelaku juga sering marah-marah. Begitu sampai di rumah pelaku. Entah kenapa tiba-tiba pelaku seperti kerasukan, langsung mengamuk, dan menyerang korban dengan senjata tajam jenis Mandau. Akibat serangan itu, menyebabkan korban mengalami luka di sekujur tubuhnya. Hingga akhirnya dinyatakan tewas.
Setelah melakukan pembunuhan terhadap adiknya, pelaku langsung melarikan diri ke tempat temannya. Peristiwa yang sempat menggemparkan warga setempat inipun, langsung dilaporkan ke Polsek Tewang Sangalang Garing dan Pulau Malan. Begitu mendapatkan laporan, jajaran Kepolisian pun langsung turun tangan ke tempat kejadian.
Kapolres Katingan AKBP P Sonny Bhakti Wibowo SH SIK MIK ketika dikonfirmasi Kalteng Pos melalui Kapolsek Tewang Sangalang Garing dan Pulau Malan Ipda Didik membenarkan adanya peristiwa tersebut. “Pelaku sudah berhasil kita amankan. Sekarang dalam proses penyelidikan,” ucapnya kepada wartawan media ini.(eri).
