PALANGKA RAYA–Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Korps Brimob Polri 2024, Satuan Brimob Polda Kalteng mengadakan program Makan Sehat Bergizi Gratis di SDN 11 Langkai, Palangka Raya, Rabu (13/10/2024). Sebanyak 18 rombongan kelas (rombel) mendapatkan satu kotak makanan berisi nasi putih, ayam goreng, sayuran, susu kotak, dan air mineral.
Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs Djoko Poerwanto melalui Wakapolda Kalteng Brigjen Pol Rakhmad Setyadi menjelaskan, kegiatan ini merupakan bentuk implementasi arahan dari pemerintah pusat melalui Kapolri dan ditindaklanjuti oleh Kapolda Kalteng.
Program ini dilaksanakan serentak di empat lokasi: Kota Palangka Raya, Kabupaten Kotawaringin Timur (Sampit), Kabupaten Kotawaringin Barat (Pangkalan Bun), dan Kabupaten Barito Timur (Ampah).
“Total ada 1.200 paket yang kami bagikan untuk murid-murid sekolah dasar,” ujarnya.
Program Makan Siang Bergizi Gratis ini merupakan langkah nyata yang dapat diterapkan di Provinsi Kalteng. Salah satu tujuannya adalah memberikan pemahaman kepada anak-anak sekolah mengenai pentingnya mengonsumsi makanan bergizi. “Ini perlu ditanamkan sejak dini, karena kandungan gizi dalam makanan berpengaruh besar terhadap pertumbuhan anak di masa mendatang. Dengan fondasi yang kuat dalam hal pengetahuan, gizi, dan kesehatan tubuh, mereka akan lebih siap menghadapi masa depan dan menggapai cita-citanya tanpa hambatan,” jelasnya.
Wakapolda menambahkan, program ini juga mendukung upaya pengurangan angka stunting di Kalteng. Kandungan gizi dalam makanan sudah disesuaikan, mencakup kadar kalori, protein, dan vitamin yang dihitung oleh tim ahli gizi Polda Kalteng dan RS Bhayangkara.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya Jayani mengatakan, pihaknya siap jika dipercaya untuk menjalankan program Makan Bergizi Gratis ini ke depan. Kota Palangka Raya telah beberapa kali melaksanakan uji coba program ini, termasuk saat kunjungan kerja Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka beberapa waktu lalu.
“Ini menunjukkan kesiapan kami untuk mendukung program pemerintah pusat,” katanya.
Jayani menambahkan, meski petunjuk teknis (juknis) pelaksanaan program ini belum diterima, tetapi pihaknya siap menjalankan itu melalui koordinasi dengan instansi terkait, termasuk dalam hal pendanaan.
“Kami terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti korem, polres, polda, atau instansi lain,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Kepala Sekolah SDN 11 Langkai Neneng Nurwati menyambut baik program ini, yang menurutnya sangat bermanfaat bagi tumbuh kembang peserta didik. Ia berharap program ini bisa berlanjut, mengingat keinginan anak-anak untuk menikmati makanan bergizi tiap hari.
“Anak-anak berharap program ini bisa diterapkan tiap hari,” ungkapnya. (ham/ce/ala)